Para pecinta Prabowo Subianto tersebut datang dari berbagai kabupaten dan kota di Sumatera Barat. Mereka rela jauh-jauh datang ke Kota Padang, demi menyaksikan secara langsung Prabowo Subianto.
Saat romobongan Prabowo sampai di lokasi kampanye, ribuan massa langsung riuh meneriakkan nama Prabowo dan salam dua jari.
Padatnya massa pendukung Prabowo di Cimpago sempat menyulitkannya untuk berjalan menuju panggung. "Bapak-bapak ibu-ibu tolong kasih jalan. Presiden kita sudah datang. Mari lantunkan shalawat," kata juru kampanye dari atas panggung.
Semua massa pendukung Prabowo pun melantunkan shalawat badar menantikan mantan Danjen Kopassus tersebut. Mereka menyakini, Prabowo akan mampu menumbangkan Jokowi di Pilpres 17 April 2019.
"Selama ini kami hanya melihat Pak Prabowo di televisi, tapi sekarang kami bisa langsung menyaksikan wajah beliau. Kami yakin, Pak Prabowo akan menumbangkan Jokowi di Pilpres 17 April 2019," ujar Jhon yang mengaku berasal dari Pariaman.
Keyakinan yang sama juga diutarakan Fitriani. Ia rela berpanas-panas menyaksikan Prabowo berpidato. Menurutnya, Prabowo memiliki pecinta sejati di Sumatera Barat. Dia pun yakin, Prabowo tak hanya dicintai orang Sumbar, tetapi sebagian besar rakyat Sumbar dari daerah lainnya di Indonesia.
"Dari berbagai tayangan televisi, kami menyaksikan, kampanye Pak Prabowo dan Pak Sandi selalu dibanjiri lautan manusia. Ini menandakan rakyat ingin perubahan, dan Jokowi bakal tumbang," pungkasnya.
Sementara itu, dalam pidatonya, Prabowo meminta maaf karena tidak bisa memberikan uang kepada ribuan masyarakat yang hadir.
"Maaf saya tidak memberi amplop, saya tidak memberi sembako. Tapi saya berikan jiwa dan raga saya ini untuk rakyat Indonesia," katanya.
Namun, Ketum Partai Gerindra itu tak menyangka antusiasme masyarakat Sumatera Barat sangat luar biasa menyambutnya.
"Saya tidak menduga kalian begitu banyak yang hadir, dan saya meminta maaf tidak bisa bagi-bagi sembako kepada kalian. Sungguh perjuangan anda semua yang hadir sangat luar biasa, panas terik matahari tidak menyurutkan anda semua," ujarnya.
Ia pun menyarankan masyarakat tak menolak jika ada yang memberi uang atau sembako. Menurutnya, hal itu bukan mengajarkan rakyat menerima politik uang. Tetapi, uang dan sembako yang dibagikan berasal dari uang rakyat itu sendiri.
"Kalau mereka kasih bantuan, saran saya terima saja karena itu uang kalian, uang rakyat Indonesia. Mereka menggunakan uang rakyat," kata Prabowo Subianto.
(ay)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »