Viral Video TKN 01 Adian Napitupulu dkk Sikap Hormat dan Sapa Jokowi: Siap Presiden

BENTENGSUMBAR.COM - Viral video pengurus dan jubir TKN (Tim Kampanye Nasional) capres 01 di antaranya Adian Napitupulu melakukan sikap hormat dan menyapa Jokowi, "Siap, Presiden!"

Sebelum memberi sapaan itu, mereka baris berbanjar. Kemudian satu per satu melakukan sikap hormat, mengucapkan sapaan, dan menyalami Jokowi.

Berdiri paling depan politisi PDIP Adian Napitupulu yang juga memulainya. Jokowi yang tengah berjalan masuk ke dalam ruangan terlihat kaget.

Dia mengangkat bahu sedikit sebelum menyambut uluran tangan Adian yang menyalaminya. Jokowi yang tertawa itu kemudian menepuk-nepuk bahu kanan Adian.

Video berdurasi 45 detik ini menjadi viral di media sosial, terutama di Facebook, diunggah sejumlah akun. Kemudian dibagikan dalam grup-grup komunitas.



Diketahui rekaman amatir ini diambil sebelum pertemuan Jokowi dengan jubir dan pengurus TKN di Rumah Heritage Menteng, Jakarta, Minggu, 28 April 2019 malam.

Saat menerima sikap hormat tersebut, Jokowi tetap dalam sikap santai tidak membalasnya. Dia berjalan menerima uluran tangan masing-masing dari mereka sambil tertawa.  Suara gelak tawa dari sekitarnya juga terdengar. 

Di  belakang Adian antara lain adalah Lodewijk Freidrich Paulus (Partai Golkar), Abdul Kadir Karding (PKB), Irma Suryani Chaniago (NasDem), Hasto Kristiyanto (PDIP), dan Lukman Edy (PKB)

Ada pula Ade Irfan Pulungan (PPP), Arya Sinulingga (Perindo), Eriko Sotarduga (PDIP), dan Johny G Plate (NasDem).

Sementara itu, Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Arsul Sani mengatakan, internal TKN belum membahas peluang untuk menerima dukungan partai pendukung calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Hal ini disampaikan ketika ditanya soal Partai Amanat Nasional (PAN) yang membuka peluang untuk mendukung kubu capres petahana.

"Partai-partai Koalisi Indonesia Kerja (KIK) belum tertarik untuk mendiskusikan di internal KIK tentang wacana di atas. Bagi kami masih terlalu pagi untuk mendiskusikan soal itu," ujar Arsul ketika dihubungi Kompas.com, Minggu, 28 April 2019.

Arsul menilai wacana tersebut sebagai diskursus internal PAN saja. TKN Jokowi-Ma'ruf tidak ingin terlalu jauh menyikapi perdebatan itu.

Menurut dia, hal yang lebih penting saat ini adalah mengawal penghitungan suara.

"Fokus kami saat ini adalah mengawal penghitungan suara pilpres yang secara konsisten menunjukkan keunggulan paslon 01 dalam perolehan suara," ujar Arsul.

(by/tribunnews.com)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News