BENTENGSUMBAR.COM - Bripda Nesti, anggota Polwan yang bertugas di Polda Maluku Utara yang diduga terpapar paham radikalisme ISIS terancam dipecat dengan tidak hormat.
Begitu yang ditegaskan oleh Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Asep Adi Saputra kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2019.
“Saat ini sudah didalami juga untuk menjalani sidang kode etik, jika nanti memamg terbukti maka akan dilakukan PTDH (pemecatan dengan tidak hormat),” kata Asep.
Sebelumnya, dalam operasi Densus 88 Antiteror, Mabes Polri menangkap Nesti di Yogyakarta lantaran diduga terlibat jaringan terorisme Wawan Wicaksono yang ditangkap di Salatiga, Jawa Tengah, pada hari yang sama.
Nesti, sambung Asep, juga pernah meninggalkan tugas dan menggunakan identitas palsu dalam penerbangan dari Ternate
(Source: rmol.id)
Begitu yang ditegaskan oleh Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Asep Adi Saputra kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2019.
“Saat ini sudah didalami juga untuk menjalani sidang kode etik, jika nanti memamg terbukti maka akan dilakukan PTDH (pemecatan dengan tidak hormat),” kata Asep.
Sebelumnya, dalam operasi Densus 88 Antiteror, Mabes Polri menangkap Nesti di Yogyakarta lantaran diduga terlibat jaringan terorisme Wawan Wicaksono yang ditangkap di Salatiga, Jawa Tengah, pada hari yang sama.
Nesti, sambung Asep, juga pernah meninggalkan tugas dan menggunakan identitas palsu dalam penerbangan dari Ternate
(Source: rmol.id)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »