Terjadi Lonjakan Tajam, 371 Warga Sumbar Positif Covid-19, Sembuh 86 Orang dan Meninggal 21

BENTENGSUMBAR.COM - Lagi-lagi terjadi lonjakan tajam pasien positif Covid-19 di Sumatera Barat. Pasalnya, hingga Kamis, 14 Mei 2020, 371 warga Sumbar positif Covid-19. Hari ini saja, terjadi penambahan sebanyak 32 orang positif Covid-19.

"Total sampai hari ini telah 371 orang Warga Sumbar terinfeksi Covid-19. Terjadi penambahan 32 orang lagi. Sembuh bertambah 3 orang, sehingga total sembuh  86 orang dan meninggal bertambah 2 orang, sehingga total meninggal 21 orang," ungkap Jasman Rizal, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar melalui keterangan persnya, Kamis, 14 Mei 2020.

Menurut Jasman, pertambahan sebanyak 32 orang warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19 hari ini berdasarkan hasil swab test laboratorium fakultas kedokteran UNAND  yang dipimpin oleh Dr. dr. Andani Eka Putra, M. Sc., dan Balai Veteriner Bukittinggi.

"Dari Kota Padang 27 orang, Kab. Limapuluh Kota 2 orang, Kota Payakumbuh 1 orang , Kab. Mentawai 1 orang dan Kab. Padang Pariaman 1 orang," urai Kepala Biro Humas Setdaprov Sumbar ini.

Rinciannya sebagai berikut:

Kota Padang

1. Pria 35 th, warga Ampalu Pagambiran, pekerjaan honorer, diduga terpapar dari rumah sakit, penanganan isolasi mandiri.

2. Pria 20 th, warga Ikua Koto, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

3. Pria 59 th, warga Lubuak Kilangan, pekerjaan petani, tidak ada riwayat kontak dan riwayat perjalanan, penanganan dirawat di RSUP Dr. M. Djamil Padang.

4. Wanita 26 th, warga Puruih Kabun, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

5. Wanita 20 th, warga Pasa Ambacang, pekerjaan ART, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

6. Wanita 56 th, warga Aia Tawa Barat, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

7. Pria 73 th, warga Banda Puruih, pedagang, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

8. Wanita 69 th, warga Banda Puruih, status pensiunan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

9. Wanita 39 th, warga Banda Puruih, pekerjaan Dosen, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

10. Pria 38 th, warga Banda Puruih, pekerjaan Wiraswasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

11. Anak-anak 10 th, warga Banda Puruih, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

12. Pria 36 th, warga Banda Puruih, pekerjaan ASN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

13. Anak-anak 10 th, warga Banda Puruih, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

14. Wanita 32 th, warga Aia Tawa Timur, pekerjaan Pedagang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri.

15. Anak-anak 12 th, warga Ampalu Pagambiran, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

16. Wanita 22 th, warga Parak Laweh, pekerjaan Pegawai Honorer, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

17. Pria 54 th, warga Ampalu Pagambiran, pekerjaan Sopir, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

18. Wanita 70 th, warga Ampalu Pagambiran, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

19. Wanita 20 th, warga Ampalu Pagambiran, status Ex Pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

20. Pria 61 th, warga Parupuk Tabing, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri.

21. Pria 64 th, warga Aur Duri, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri.

22. Pria 38 th, warga Sawahan Dalam, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri.

23. Pria 62 th, warga Parak Karakah, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri.

24. Pria 65 th, warga Tarandam, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri.

25. Pria 62 th, warga Gantiang, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri.

26. Pria 38 th, warga Sawahan Dalam, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri.

27. Wanita 39 th, warga Banuaran, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri.

Kabupaten Limopuluah Kota

1. Wanita 58 th, warga Nagari Manggilang Pangkalan, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

2. Wanita 43 th, warga Nagari Manggilang Pangkalan, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

Kota Payakumbuh

1. Wanita 45 th, warga Payakumbuah Timur, pekerjaan Wiraswasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri.

Kabupaten Kepulauan Mentawai

1. Pria 40 th, warga Tua Pejat, pekerjaan Wiraswasta, terinfeksi karena pulang dari Makassar tanggal 16 Maret 2020 merupakan Tabliq Akbar Gowa, penanganan isolasi mandiri.

Kabupaten Padang Pariaman

1. Wanita 54 th, warga Batu Kalang Padang Sago, pekerjaan Pedagang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri.

Sementara itu, pasien sembuh sebanyak 8 orang dengan rincian:

1.Anak-anak 6 th, warga Tarusan Pesisir Selatan, pasien RSUD M. Zein Painan.

2. Pria 33 th, warga Pitameh, pekerjaan tenaga kesehatan, pasien Semen Padang Hospital.

3. Wanita 47 th, warga Kurao Pagang, pekerjaan tenaga kesehatan, RSUP Dr. M. Djamil Padang.

Sedangkan pasien meninggal dengan rincian sebagai berikut:

1. Wanita 77 th, warga Balai Lamo Salido IV, tidak bekerja, pasien RSUP Dr. M. Djamil Padang.

2. Wanita 16 th, warga Simpuruik Sungai Tarab, status pelajar, pasien RSUP Dr. M. Djamil Padang.

Dengan demikian, kata Jasman lagi, total yang telah dinyatakan positif terinfeksi covid-19 di Provinsi Sumatera Barat sampai hari ini Kamis 14 Mei 2020 adalah 371 orang, dengan rincian 133 orang dirawat di berbagai Rumah Sakit, isolasi mandiri 73 orang, Bapelkes 14 orang dan di BPSDM 44 orang, meninggal dunia 21 orang dan sembuh 86 orang.

(by)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »