Bartambah 200 Orang, Total 5.719 Orang Warga Sumbar Positif Covid-19

BENTENGSUMBAR.COM - Terjadi penambahan 200 orang warga Sumatera Barat yang dinyatakan positif Covid-19, sehingga total warga Sumbar yang terpapar virus mematikan asal Kota Wuhan, China tersebut sampai hari ini sebanyak 5.719 orang.

"Total sampai hari ini telah 5.719 orang warga Sumbar terinfeksi Covid-19. Terjadi penambahan 200 orang warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19. Sembuh bertambah 68 orang, sehingga total sembuh 2.912 orang dan meninggal bertambah 5 orang sehingga total meninggal 112 orang," ungkap Jasman Rizal, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat, Ahad, 27 September 2020.

Sampai hari ini, jelas Jasman, spesimen yang diperiksa sebanyak 190.756 spesimen, sementara jumlah orang yang diperiksa sebanyak 154.791 orang dengan Positivity Rate (PR) pada angka 3,69 persen. 

Dikatakannya, dari total 5.719 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat, dirawat di berbagai rumah sakit 331 orang (5,79%), isolasi mandiri 2.109 orang (36,88%), isolasi daerah 130 orang (2,27%), isolasi BPSDM 63 orang (1,10%), isolasi PPSDM 62 orang (1,08%), meninggal dunia 112 orang (1,96%) dan sembuh 2.912 orang (50,92%).

"Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc melaporkan 4.376 sample yang diperiksa (Lab. Fak. Kedokteran Unand 3945 sample dan Lab. Veretiner Baso Kab. Agam 431 sample) terkonfirmasi tambahan 200 (dua ratus) orang warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19, kesembuhan pasien Covid-19 setelah 2x konversi negatif bertambah 68 orang dan meninggal dunia bertambah 5 orang," terang Pjs Bupati Solok Selatan tersebut. 

Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 200 orang dengan rincian:

1. Kota Padang 73 orang 
2. Kota Bukittinggi 49 orang
3. Kota Pariaman 10 orang 
4. Kota Padang Panjang 8 orang 
5. Kota Solok 1 orang 
6. Kabupaten Agam 23 orang 
7. Kabupaten Pesisir Selatan 4 orang
8. Kabupaten Sijunjung 2 orang
9. Kabupaten Padang Pariaman 20 orang 
10. Kabupaten Solok Selatan 1 orang 
11. Kabupaten Kepulauan Mentawai 2 orang 
12. Kabupaten Pasaman 1 orang
13. Kabupaten Limapuluh Kota 2 orang
14. Kabupaten Tanah Datar 2 orang 
15. Kabupaten Solok 2 orang

Pasien sembuh sebanyak 68 orang dengan rincian:

1. Kota Padang 21 orang
2. Kota Payakumbuh 8 orang
3. Kota Bukittinggi 8 orang
4. Kota Padang Panjang 5 orang 
5. Kabupaten Padang Pariaman 6 orang
6. Kabupaten Limapuluh Kota 6 orang 
7. Kabupaten Agam 3 orang
8. Kabupaten Pesisir Selatan 2 orang
9. Kabupaten Kepulauan Mentawai 2 orang 
10. Kabupaten Solok 2 orang 
11. Kabupaten Tanah Datar 4 orang 
12. Kabupaten Pasaman 1 orang

Meninggal dunia 5 orang dengan rincian:

1. Pria 71 th, warga Tanah Garam Kota Solok, pasien RSUP Dr. M. Djamil.
2. Pria 47 th, warga Pariaman Tangah Kota Pariaman, PNS, diduga terpapar dari pekerjaan, pasien RSUD Pariaman.
3. Pria 56 th, warga Lb. Aluang Kab. Padang Pariaman, ASN, diketahui dari hasil skrining, pasien RSUD Pariaman.
4. Pria 69 th, warga Gantiang Kota Padang, kontak erat dengan kasus konfirmasi, meninggal dunia tanggal 25 September 2020, pasien Puskesmas Andalas.
5. Pria 57 th, warga Harau Kab. Limopuluah Kota, Polri, sebagai suspek, meninggal dunia tanggal 24 Septemmber 2020, pasien RSUD Padang Panjang.

(by)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News