Dukung Ahok, Refly Sebut Direksi BUMN Hanya Jadi Dayang-dayang Menteri

Dukung Ahok, Refly Sebut Direksi BUMN Hanya Jadi Dayang-dayang Menteri.

BENTENGSUMBAR.COM - Mantan Komisaris Utama PT Pelindo I Refly Harun mendukung pernyataan Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok trkait pemilihan direksi di perusahaan BUMN.

Refly bahkan mengatakan penentuan direksi BUMN itu lebih ditentukan oleh Kementerian BUMN. 

Bahkan untuk BUMN yang berstatus Tbk, atau ada kepemilikan saham publik di dalamnya.

"Apa yang disampaikan Ahok itu lah praktik-praktik yang sering terjadi di BUMN, terutama yang terkait pergantian direksi," katanya dalam secuah video yang diunggah di akun Youtube pribadinya, seperti dikutip, Rabu, 16 September 2020.

Menurutnya, dewan direksi BUMN lebih dekat dengan Menteri daripada komisaris. 

Hal itu, kata dia tak lepas dari langkah penentuan direksi baru yang langsung direkomendasikan Menteri tanpa ada konsultasi dengan komisaris.

"Praktik ketentuan (penentuan direksi) itu ada jalan tikusnya. Yaitu, ketika Kementerian BUMN menganggap ada talent yang ada achievement-nya, maka bisa diusulkan langsung tanpa lewat dewan komisaris. Ini pemikiran bodoh-bodoh pintar, masak yang diusulkan yang tidak berprestasi?" ungkapnya.

Kedekatan menteri dan direksi menurut Refly pun terlihat secara kasat mata. 

Dalam setiap pertemuan atau acara yang digelar BUMN, jarang ada jajaran komisaris duduk di samping menteri.

"Kalau ada acara, para direksi ini lah yang duduk di garda terdepan dekat menteri sebagai dayang-dayang mereka," tambahnya.

Lebuh lanjut Refly menganggap, wajar menteri lebih dekat dengan para direksi ketimbang dewan komisaris. Sebab, roda perekonomian BUMN yang dikelola itu ada di tangan direksi.

"Sederhana saja, karena direksi-direksi ini yang memegang pundi-pundi ekonomi BUMN, bukan komisaris," tegas Refly.

(Sumber: Justice.co)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »