Survei IPO soal Capres 2024: Ganjar Unggul, AHY Lebih Baik dari Gatot Nurmantyo

Survei IPO soal Capres 2024: Ganjar Unggul, AHY Lebih Baik dari Gatot Nurmantyo
BENTENGSUMBAR.COM - Survei terbaru mengenai calon presiden (capres) potensial 2024 menunjukkan elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo unggul. 


Ganjar kembali mengalahkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.


Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah mengatakan, posisi Ganjar sesungguhnya tidak terlalu mengejutkan. Ini karena pada survei Juli lalu, gubernur dari PDI Perjuangan itu juga sudah berada di tiga besar.


"Namun, (kini) meningkat ke posisi teratas menjadi 17,9 persen," kata Dedi dalam paparan hasil survei IPO bertajuk "Kinerja Kementerian/Lembaga, Peluang Reshuffle Kabinet dan Potensi Capres 2024," Rabu, 28 Oktober 2020 yang digelar secara virtual.


Dedi menjelaskan, meskipun berada di posisi teratas, elektabilitas Ganjar belum setinggi Prabowo pada Juli lalu yang mencapai 18 persen lebih.


Jajak pendapat ini menambah panjang hasil survei capres yang menempatkan Ganjar lebih unggul dari Prabowo dan Anies. 


Sebelumnya, survei Indikator Politik Indonesia juga menempatkan elektabilitas mantan anggota DPR itu sebagai yang teratas. 


Ganjar memperoleh 18,7 persen, sementara Prabowo 16,8 persen dan Anies 14,4 persen.


Elektabilitas Ganjar di posisi teratas sebelumnya muncul dalam survei New Indonesia Research & Consulting. Hasil survei juga menunjukkan Ganjar menyalip Prabowo.


Urutan Lengkap


Dalam nama-nama yang disurvei, setelah Ganjar, Prabowo dan Anies terdapat Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno (8,8 persen) dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (6 persen).


Kemudian, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (5,7 persen) dan Mendagri Tito Karnavian (4,2 persen). Di bawahnya terdapat mantan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo (4,0 persen), Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (2,9 persen), serta Menko Polhukam Mahfud MD (2,5 persen).


Lalu ada pula, Menteri BUMN Erick Thohir (1,1 persen, Ketua DPR Puan Maharani 1,9 persen dan Wakil Ketua DPR yang juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar 1,0 persen.


Survei digelar pada 12-23 Oktober 2020 menggunakan metode purposive sampling dilakukan terhadap 170 orang pemuka pendapat (opinion leader) yang berasal dari peneliti universitas, lembaga penelitian mandiri, dan asosiasi ilmuwan sosial/perguruan tinggi.


Sementara survei terhadap massa pemilih nasional dilakukan dengan metode multistage random sampling terhadap 1.200 responden di seluruh Indonesia dengan margin of error dalam rentang 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Responden yang menjawab tidak tahu atau tidak menjawab 19,8 persen.


Sumber: Inews

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »