Surau Rumah Dinas Wali Kota Padang Gelar Salat Tarawih

BENTENGSUMBAR.COM – Surau di Rumah Dinas Wali Kota Padang di jalan A. Yani menggelar salat tarawih pada Ramadan kali ini. Jamaah yang berada di sekitar rumah dinas wali kota diajak untuk salat tarawih berjamaah bersama Wali Kota Padang. 

“Iya, surau di rumah dinas Wali Kota menggelar salat tarawih di Ramadan kali ini,” kata Kepala Bagian Kesra Setda melalui Kasubag Keagamaan Zul Hasfi Lubis, Selasa, 13 April 2021. 

Memfasilitasi salat tarawih itu, Bagian Kesra Setdako Padang sudah menyiapkan segala kebutuhan. Mulai dari kesiapan tempat, termasuk khatib dan imam salat di Surau tersebut. 

“Kita menyiapkan 30 imam dan khatib selama Ramadan ini,” terang Zul Asfi Lubis. 

Bagian Kesra mengajak seluruh jamaah yang berada di sekitar rumah dinas untuk beramai-ramai mendatangi surau untuk salat tarawih bersama-sama. Termasuk kepada seluruh tamu wali kota juga diharapkan untuk ikut salat berjamaah.

Laporan: Charlie Ch. Legi

Mutiara Hadis


Telah menceritakan kepadaku Yahya dari Malik dari Ibnu Syihab dari Urwah bin Az Zubair dari Aisyah isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa pada suatu malam Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam shalat di masjid, dan orang-orang mengikutinya dari belakang. Pada malam berikutnya, beliau shalat lagi dan semakin banyak yang mengikutinya. Sehingga pada malam ketiga atau keempat, orang-orang berkumpul (di masjid) sementara Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam tidak kunjung keluar. Pada pagi harinya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Saya tahu apa yang kalian lakukan, tidak ada yang menghalangiku untuk keluar kepada kalian, melainkan saya takut hal itu menjadi wajib bagi kalian." Hal itu terjadi pada bulan Ramadlan."

Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari Ibnu Syihab dari Urwah bin Az Zubair dari Abdurrahman bin Abdul Al-Qari dia berkata; "Saya keluar bersama Umar bin Khattab ke masjid pada bulan Ramadlan. Ternyata orang-orang berpencar dalam beberapa kelompok. Ada yang shalat sendirian, ada juga yang shalat dengan diikuti jamaah. Umar berkata, "Demi Allah, sesungguhnya saya berpendapat, jika saya kumpulkan mereka dengan satu Qari', niscaya akan lebih utama." Akhirnya Umar pun memerintahkan agar mereka shalat bersama Ubay bin Ka'b (sebagai imam) . Abdurrahman berkata; "Saya keluar bersama Umar bin Khatthab pada hari yang lain, sedang orang-orang telah shalat dengan satu Qari' mereka. Umar berkata; "Sebaik-baik bid'ah adalah ini. Waktu yang kalian gunakan untuk tidur di dalamnya (maksudnya akhir malam) adalah lebih baik daripada yang kalian pergunakan untuk shalat (sekarang ini) . Saat itu orang-orang shalat pada awal malam."

Telah menceritakan kepadaku dari Malik dari Muhammad bin Yusuf dari As-Sa`ib bin Yazid dia berkata, " Umar bin Khatthab memerintahkan Ubay bin Ka'ab dan Tamim Ad Dari untuk mengimami orang-orang, dengan sebelas rakaat." As Sa`ib berkata; "Imam membaca dua ratusan ayat, hingga kami bersandar di atas tongkat karena sangat lamanya berdiri. Dan kami tidak keluar melainkan di ambang fajar."

Sumber: Muwatta Malik, Kitab: Adzan, Bab: Menghidupkan kegiatan, Ramadhan, Nomor: 229, 231, 232.

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »