BENTENGSUMBAR.COM - Israel punya persenjataan canggih. Punya tank dan roket terbaru. Punya jet siluman buatan Amerika. Tapi Israel tetap bisa dikalahkan. Dan Hizbullah mampu membuktikan itu.
Di era 2000-an, kekuatan militer Israel memang terkuat di Timur Tengah. Di atas kertas, mereka tak bisa dikalahkan.
Tapi saat melawan Hizbullah, Israel bisa dibuat mati gaya. Padahal saat itu keadaan di Lebanon mirip dengan Gaza.
Lebanon digempur habis-habisan oleh rudal dan jet siluman Israel. Kotanya luluh lantak.
Posisi Hizbullah pun terjepit. Malah pejuangnya sudah terkunci di garis belakang pertahanan sendiri.
Keadaan terjepit itu kemudian menimbulkan kekompakan. Strategi gerilya perkotaan seperti perang Vietnam membuat pasukan elite Israel ketakutan.
Satu per satu pasukan elite Israel tewas. Tank canggih Israel pun sontak berubah jadi ambulan. Beberapa bahkan berhasil dihancurkan Hizbullah.
Dan semua fakta ini, pernah ditulis jurnalis New York Times. Penulis itu adalah John Kifner.
Dia menulis artkel pada 30 Juli 2006. Judulnya: Israel Is Powerful, Yes. But Not So Invincible (Israel Itu Kuat, Ya. Tapi Tidak Begitu Tak Terkalahkan).
Memang sempat ada kebuntuan di pihak Hizbullah. Tapi itu justru membuat Hizbullah bertambah kuat.
Inti dari rasa bertahan hidup bangsa yang diperangi adalah gagasan mengalahkan militer yang dianggap tak terkalahkan.
Adan itu mampu dilakukan Hizbullah. Ini juga yang diprediksi bakal terjadi di Gaza. Hamas sangat mungkin mengalahkan pasukan darat Israel lewat gerilya terowongan-terowongan rahasia di Gaza.
Source: GenPI.co
« Prev Post
Next Post »