Dari pantauan media ini, sampah tersebut menjadi pemandangan sehari-hari bagi warga dan pengendara yang melintas. Tak heran beberapa warga yang melintas harus menutup mulut dan hidung lantaran bau yang menyengat. Tumpukan sampah yang terdiri dari plastik dan sampah rumah tangga.
Dari keterangan warga sekitar Sabtu, 19 Juni 2021, lokasi tersebut dijadikan tempat pembuangan sampah sudah sejak lama. Terdapat satu kontainer yang disiapkan Pemerintah untuk membuang sampah disana.
“Di lokasi ituada satu konterner, pertama kontainer tidak dapat menampung karena volume sampah lebih banyak. Kedua kesadaran warga memang minim membuang sampah ke dalam Kontainer dan ketiga kontainer banyak diding yang sudah robek,( Rusak ). Empat lantai tempat letak kontainernya sudah hancur akibat dari beban kontainer yang berat.
Terkadang volume sampah melebihi kapasitas kontainer yang ada membuat sampah meluber. Kadang ada pula warga yang melempar sampah begitu saja di luar kontainer hingga terjadi penumpukan di pinggir jalan itu," jelasnya
“Walaupun masyarakat membuang sampah tidak pada tempatnya, tetapi Dinas Kebersihan tetap mengangkut tumpukan sampah dan membersihkan sampai pengantian kontainer yang kosong.
A berharap Pemerintah dae2rah mencarikan solusi atau lokasi pembuangan sampah lain, sehingga tidak mengganggu pemandangan dan bau tak sedap, mengubah kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah di pinggir jalan, sebab jalur tersebut selalu ramai apa lagi pagi dan sore hari.
Ia menyarankan ke Pemerintah Daerah memperbanyak bak sampah di pemukiman Perumahan penduduk, sehingga warga dapat membuang sampah pada tempatnya, dengan begitu akan terwujud lingkungan yang asri bersih, sehat dan indah,” Pungkasnya. (BO)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »