Soal Jakarta Genting, Ruhut Ketawain Anies: Kadrun Jadi Pemimpin ya Begitulah

BENTENGSUMBAR.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan kepada semua warganya, Jakarta bakal masuk fase genting bila kasus Covid-19 tak terkendali. Tingkat keterisian rumah sakit di ibukota sudah mencapai 75 persen. Gegara hal itu, Anies disindir kadrun jadi pemimpin ya begitu jadinya.

Nah peringatan dari Anies Baswedan itu disambut dengan sindiran dari politikus Ruhut Sitompul lho. Kamu penasaran apa sih nyinyiran politikus gaek ini.

Kadrun Jadi Pemimpin

Politikus PDIP Ruhut Sitompul nyindir Anies Baswedan lagi lho. Kali ini Ruhut sudutkan Anies menyusul pernyataan Jakarta masuk fase genting.

Ruhut mengatakan mestinya Anies malu dengan dirinya sendiri lah menyebutkan Jakarta masuk genting dalam kasus Covid-19. Dalam sindirannya, Ruhut sampai menyindir kinerja sang gubernur dengan label kadrun.

“Mestinya malu mengatakan DKI genting berkaitan penyebaran virus corona, yg ngomong lupa dirinya Gubernur ha ha ha begitulah kalau kadrun jadi pemimpin ha ha ha masih juga diidolakan ?, kembalilah ke jalan yg benar MERDEKA,” tulis Ruhut dalam cuitan di akun Twitternya dikutip Selasa 15 Juni 2021.

Jakarta Fase Genting

Anies Baswedan mengingatkan warganya, Jakarta bisa masuk fase genting kalau penyebaran Covid-19 makin tak terkendali. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengungkapkan kondisi penanganan pasien Covid-19 di Jakarta.

Dalam beberapa hari ini kasus Covid-19 di Jakarta melonjak tinggi, kasus aktif di Jakarta pekan lalu 6 Juni 2021 adalah 11.500, dan pada 13 Juni menjadi 17.400. dalam sepekan telah terjadi peningkatan 50 persen!

Pekan lalu tingkat keterisian rumah sakit di Jakarta 45 persen, per 13 Juni ini sudah terisi 75 persen. 1 dari 4 pasien yang dirawat di Jakarta adalah warga luar DKI. Meskipun demikian Anies menegaskan Pemprov DKI Jakarta tidak membeda-bedakan pelayanan baik untuk warga DKI maupun luar DKI.

Makanya Pemprov DKI Jakarta, bersama Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, dan unsur masyarakat, menggelar Apel Patroli Skala Besar Gabungan di Lapangan Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Apel gabungan ini bertujuan untuk meningkatkan kembali kesiagaan dan kewaspadaan seluruh pihak.

“Ibu kota saat ini dalam kondisi yang memerlukan perhatian ekstra. Bila makin tak terkendali, kita akan masuk fase genting, dan jika sampai terjadi maka kita harus ambil langkah drastis seperti bulan September tahun lalu dan Februari lalu. Kita semua tentu tidak mau itu berulang,” kata Anies dalam postingannya di Instagram.

Untuk mencegah tak berulang, Anies mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak bisa kerja sendirian, semua harus bekerja sama, warga, pemerintah dan penegak hukum. Masyarakat jalankan 3M dan pemerintah laksanakan 3T dan vaksinasi.

“Kami mengimbau seluruh masyarakat untuk mentaati protokol kesehatan. Pemprov DKI bersama penegak hukum akan terus mendisiplinkan dan lakukan penindakan, penegakan aturan protokol kesehatan PPKM di seluruh wilayah DKI Jakarta,” kata dia.

Dia mengajak warganya mari jalankan ini sebaik-baiknya, jalankan sepenuh hati. Perjuangan lawan Covid-19 adalah pertempuran panjang, kita tidak boleh lelah, karena virusnya tak pernah lelah.
Anies menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada bapak ibu petugas yang selama ini telah kerja non stop dalam menjaga Jakarta. 

“Selamat bertugas, kerjakan dengan sebaik-baiknya, tuntas, dan disiplin. Insya Allah ibu kota segera bisa segera terkendali dan terbebas dari Covid-19,” katanya.

Sumber: Hops.id

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »