Adapun hal tersebut ia sampaikan melalui akun media sosial pribadinya yang diunggah pada Senin kemarin, 31 Mei 2021.
Dewi mengunggah sebuah video pendek milik UAS di mana sang pendakwah terlihat mengharamkan umat Muslim untuk memasuki rumah ibadah agama lain.
Hanya saja, yang menjadi perhatian Dewi Tanjung, yaitu tatkala scene video berganti dan memperlihatkan UAS yang justru menceritakan dirinya pernah berkunjung ke sebuah kuil di Medan.
Padahal, seperti diketahui, kuil merupakan rumah ibadah bagi para penganut agama Hindu.
Oleh karena itulah sang politisi PDIP dengan lantang menyebut UAS sebagai sosok yang munafik sehingga ia menyuruh sang pendakwah agar berpikir menggunakan otak, bukannya gigi.
“Somad. Somad kau kalau ngomong dipikir dulu pakai otak, bukan pakai gigi,” sindir Dewi Tanjung pedas, seperti dilansir terkini.id pada Selasa, 1 Juni 2021, via Twitter.
“Jangan jadi manusia munafik,” sambungnya.
Menurut Dewi Tanjung, UAS mengatakan dua hal yang saling bertolak belakang sehingga ia menganggapnya lain di mulut, lain pula kenyataan yang justru terjadi.
Tak heran jikalau politisi PDIP itu tampak geram karena ia merasa bahwa UAS justru melanggar apa yang telah diharamkannya sendiri.
“Kau yang bilang haram masuk rumah ibadah orang lain tapi kau sendiri masuk,” pungkas Dewi Tanjung.
Source: terkini.id
« Prev Post
Next Post »