Yuk, Kenalan Sama Empat Anak Perempuan Konglomerat yang Sukses Berbisnis

Yuk, Kenalan Sama Empat Anak Perempuan Konglomerat yang Sukses Berbisnis
ANAK sering kali mencontoh orang tuanya dalam bertindak, termasuk dalam memilih jenis pekerjaan. Buah apel biasanya jatuh tak jauh dari pohonnya. Peribahasa ini biasa digunakan untuk menggambarkan kemiripan sikap, perilaku, dan pola pikir antara orangtua dengan anak. 


Tak jarang dokter memiliki orangtua yang juga berprofesi sebagai dokter. Ada pula anak yang ingin menjadi pilot karena ingin mengikuti jejak orangtuanya. Begitu juga dengan anak para pengusaha ini. Sama seperti orangtuanya, mereka juga memilih menekuni profesi sebagai pengusaha. Walaupun begitu, mereka tak mau mendompleng nama dan usaha orangtuanya yang sudah sukses lebih dulu.


Anak-anak pengusaha tersebut membuktikan bahwa mereka juga bisa sukses mengembangkan usahanya sendiri. Siapa sajakah mereka dan bisnis apa yang mereka miliki?


1. Dylan Lauren


Dylan Lauren adalah putri dari desainer kenamaan, Ralph Lauren. Ralph Lauren merupakan pengusaha fesyen Amerika Serikat yang memiliki lini fesyen sesuai dengan namanya. Bukan bisnis sembarangan, Ralph Lauren merupakan merek fesyen yang bernilai miliaran dolar dan mempekerjakan lebih dari 18 ribu orang di berbagai negara. 


Walaupun begitu, Dylan tidak mau meneruskan usaha milik ayahnya. Ia memilih untuk membuka bisnis sendiri yang bergerak di bidang kuliner.


Dimulai dari 0, Dylan merintis usaha Candy Bar, sebuah toko kecil yang menjual permen. Dengan kerja keras dan tekad kuat, Dylan berhasil mengembangkan bisnisnya menjadi gerai permen terbesar di dunia. Ia menjual lebih dari 7.000 permen dan terus menjadi pilihan utama para pecinta permen.


2. Isha Ambani


Di India, Mukesh Ambani bukan nama yang asing. Ia merupakan seorang pengusaha kaya yang memiliki perusahaan minyak dan gas, Reliance Industries Limited. Pada 2018, keluarga Ambani tercatat memiliki kekayaan bersih 40 miliar dolar AS atau sekitar Rp 595 triliun. Menjadikannya orang terkaya di India dan Asia.


Mukesh memiliki seorang putri bernama Isha Ambani. Sama seperti sang ayah, Isha juga menggeluti bidang bisnis. Namun, ia memilih untuk membuka usaha sendiri di bidang fesyen. Usaha yang ia beri nama AIJO ini merupakan ritel fesyen online. Namanya pun ikut diperhitungkan di dunia fesyen dunia. Ia tampak datang ke Met Gala 2019, sebuah perhelatan fesyen yang cukup terkenal di Amerika Serikat. 


3. Valencia Tanoesoedibjo


Dari dalam negeri, ada Valencia Tanoesoedibjo. Ia adalah putri kedua dari Hary Tanoesoedibjo dan LilianaTanoesoedibjo. Hary merupakan salah satu pengusaha ternama di Indonesia yang memiliki MNC Group. Sementara itu, Liliana adalah komisaris stasiun televisi RCTI dan pendiri acara Miss Indonesia. Kekayaan mereka berdua tentu mampu memberikan warisan dalam jumlah cukup banyak untuk enam orang anaknya. 


Namun, Valencia tak mau leha-leha meski menjadi ahli waris dari salah satu pengusaha terkaya di Indonesia. Kini, ia berprofesi sebagai pebisnis. Tak tanggung-tanggung, ia memiliki lima bisnis yang bergerak di berbagai bidang.


Valencia memiliki dua clothing line yang menyasar pasar anak muda. Pertama, ada Lovo Clothing yang memiliki koleksi pakaian musim panas dan musim dingin. Adapun clothing line yang kedua adalah Legiteamate yang menjual kaos seharga Rp 400 ribuan. Masih di bidang fesyen, Valencia juga memiliki e-commerce fesyen bernama The F Thing. Di e-commerce yang ia dirikan bersama teman-temannya itu Valencia menduduki jabatan sebagai kepala jabatan operasi. Selain itu, ia juga menjual aksesoris mewah melalui merek Clemence Ellery Fine Jewelry. Berbagai koleksi perhiasan pun ia jual seperti kalung, cincin, gelang, dan anting. 


Tak hanya di bidang fesyen, Valencia juga menjajal usaha minuman. Ia memiliki sebuah warung kopi bernama Woolloomooloo yang berlokasi di MNC Tower. Ide bisnis ini bermula dari kesukaannya minum kopi.


4. Putri Tanjung


Sama seperti Valencia yang memiliki ayah seorang pengusaha di bidang entertainment, Putri Tanjung merupakan putri dari pemilik grup perusahaan multimedia CT Corp, Chairul Tanjung. Sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia, Chairul Tanjung memiliki kekayaan sebesar Rp 67,4 triliun.


Meskipun memiliki kekayaan besar, Chairul tak pernah memanjakan anak-anaknya. Ia mendidik anaknya untuk berusaha dan bekerja keras apabila menginginkan sesuatu. Karena itu, Putri sudah terbiasa mencari uang sendiri sejak ia kecil. Perjalanan Putri sebagai entrepreneur sudah dimulai sejak ia berusia 15 tahun. Saat itu, ia mendirikan bisnis Event Organizer (EO) bersama kedua orang temannya dan biasa mengelola pesta ulang tahun teman mereka.


Pada usia 17 tahun, Putri mengembangkan bisnisnya ini untuk menjadi lebih besar lagi dibawah label Creativepreneur. Creativepreneur merupakan sebuah EO yang kerap membuat acara untuk mewadahi anak-anak muda yang ingin berwirausaha. Bisnisnya ini terus berkembang hingga sekarang. Selain itu, ia juga mendirikan usaha Creative Experience Office (CXO). Unit usaha dari CT Corp ini mendukung semua unit bisnis CT Corp untuk bisa lebih dekat dengan anak-anak muda.


Kesuksesan para anak perempuan pengusaha sukses tersebut dapat menjadi inspirasi perempuan lainnya. Kekayaan orang tua tak serta merta membuat mereka bermalas-malasan. Sebaliknya, mereka berusaha keras agar bisa sukses seperti orang tuanya.


*Penulis:  Anya Putri, anggota Perempuan Indonesia satu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »