Musni mengutip pemberitaan dari TOLOnews soal 40 orang yang tewas dalam kekacauan di bandara ketika warga Afganistan yang putus asa berdesakan naik pesawat militer yang hendak lepas landas.
"Pemberitaan media yang amat jelek terhadap Taliban, ciptakan ketakutan massal. Bandara kaos (chaos) karena ribuan orang berdesak-desak mau tinggalkan Kabul (15/8). Akibatnya 40 orang tewas," tulis Musni di akun Twitternya, Rabu, 18 Agustus 2021.
Hal tersebut juga disampaikan Musni dalam video yang diunggah di kanal YouTube-nya. Ia menyebut pemberitaan media yang menjelekkan Taliban merupakan kabar bohong atau hoaks untuk mempengaruhi opini dunia bahwa Taliban itu jahat.
"Jadi sekali lagi berbagai pemberitaan yang sangat negatif selama ini untuk mempengaruhi opini dunia bahwa 'Taliban itu jahat, Taliban itu pembegal wanita, kemudian mengambil alih anak-anak perempuan untuk mereka dikawini' dan sebagainya itu kelihatannya adalah berita yang hoaks untuk menjelekkan Taliban," ujar Musni.
Rektor Universitas Ibnu Chaldun (UIC) itu berpendapat Taliban tidak seperti yang diberitakan media. Menurutnya, Taliban memegang prinsip-prinsip Islam, seperti melindungi wanita dan orang-orang yang lemah.
"Taliban tentu memegang prinsip-prinsip Islam. Prinsip Islam itu melindungi orang- orang yang lemah, melindungi wanita. Kan yang harus dilindungi itu jiwanya, kemudian akalnya, kemudian harta bendanya, dan kehormatannya. Itu prinsip-prinsip dalam Islam yang memang harus ditegakkan dan harus diamalkan Taliban," jelas Musni.
Source: netralnews.com
« Prev Post
Next Post »