Hal tersebut disampaikan Dahlan Iskan di channel YouTube Karni Ilyas, Kamis malam 26 Agustus 2021 yang khusus membahas alasannya mau menelisik sumbangan Rp2 triliun dari keluarga Akidi Tio itu.
"Kita semua tahu waktu itu kita baca media, bahwa ada orang (keluarga Akidi Tio) menyumbang 2 triliun dan dia bukan siapa-siapa, kita tidak pernah dengar namanya," ungkap Dahlan Iskan.
Lebih lanjut, kata Dahlan Iskan yang merupakan pendiri dan pemilik Jawa Pos Group itu mengaku tercengang tiba-tiba ada orang yang tidak dikenal menyumbang untuk COVID-19 dengan nilai fantastis.
"Wartawan manapun akan tertarik, orang yang sudah tidak jadi wartawan, seperti kita juga tiba-tiba tertarik, karena begitu fantastisnya," ungkap Dahlan Iskan.
Lebih kecewa lagi, kata Dahlan Iskan, setelah membaca media soal Akidi Tio sumbang Rp2 triliun tidak ada yang mewawancarai keluarga penyumbang.
"Kok nggak ada yah media yang mewawancarai orang yang menyumbang 2 triliun. Ini kan gila, seseorang menyumbang 2 triliun nggak diwawancarai,ini gila sekali," kata Dahlan Iskan.
Dahlan Iskan mengaku sempat memerintahkan wartawan yang bekerja di medianya untuk menginvestigasi keberadaan Akidi Tio.
"Saya telepon wartawan kita disana, eh ini apa-apaan peristiwa begini besar tidak menjadi berita yang bagus, juga tidak berhasil mewawancari, sehingga saya merasa (harus investigasi), sejak dulu kan kita begitu," kata Dahlan Iskan.
Jadi, lanjut Dahlan Iskan, alasan dirinya menginvestigasi peristiwa keluarga Akidi Tio menyumbang Rp2 Triliun.
"Terus terang saya agak tersingungg waktu itu dan ketersinggungan itu, ah saya sendiri mau turun, itu aja (alasannya)," ungkap Dahlan Iskan. (Isu Bogor)
« Prev Post
Next Post »