Denny Siregar menyentil balik Partai Demokrat soal kasus hoaks penganiayaan Ratna Sarumpaet yang sempat menghebohkan Indonesia pada 2018 lalu.
“Kira-kira beginilah perasaan gua saat ini. Sama dengan Partai Demokrat waktu itu,” katanya melalui akun Twitter Dennysiregar7 pada Senin, 2 Agustus 2021.
Denny membagikan cuitannya itu bersama pernyataan Jansen Sitindaon yang saat itu menjabat sebagai Ketua DPP Partai Demokrat.
Tepatnya Rabu, 3 Oktober 2018, Jansen dengan tegas meminta pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno untuk memecat Ratna Sarumpaet sebagai Juru Kampanye Nasional.
“Selesai sudah Anda hari ini Bu Ratna Sarumpaet. Kemampuan teater puluhan tahun malah Anda gunakan untuk membohongi semua orang, bahkan negara,” sungut Jansen ketika itu, dilansir dari Detik News.
Denny Siregar juga khususnya menanggapi Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Andi Arief mengenai Akidi Tio.
Adapun Andi Arief mengatakan bahwa kepolisian perlu memanggil Denny Siregar dkk soal dugaan sumbangan palsu ini.
“Polisi harus mencari hubungan keterlibatan Deny siregar dkk dengan putri Akidi Tio,” katanya melalui akun Andiarief__.
Denny pun membalas singkat dengan mengatakan “Iya bro Andi Arief buzzer Ratna Sarumpaet”.
Host Cokro TV itu juga melampirkan cuitan lama Andi Arief soal Ratna Sarumpaet yang saat itu mengaku dianiaya.
Seperti diketahui, belakangan terungkap bahwa wajahnya yang lebam bukan disebabkan penganiayaan melainkan operasi plastik.
“Kalau Tompi itu dokter, dia harus lihat catatan media tempat muka Kak Ratna Sarumpaet dirawat. Jangan-jangan Tompi dokter kardu, masuk kuliahnya nyogok. Jangan-jangan loh,” kata Andi Arief ketika itu.
Source: terkini.id
« Prev Post
Next Post »