Pertanyakan Hasil Donasi Palestina ke Haikal Hassan, Adam Deni: Untuk Siapa Rp80 Juta Dikirim ke Israel Beh?

BENTENGSUMBAR.COM – Selebgram Adam Deni kembali mempertanyakan keberadaan uang donasi bantuan untuk Palestina yang melibatkan pendakwah Haikal Hassan.

Dirinya kemudian meminta Haikal Hassan dan pihak lain yang terlibat untuk segera membuat klarifikasi terkait kebenaran ke mana uang donasi Palestina tersebut yang disebutnya dikirimkan ke Israel.

“Tolong kepada semua pihak agar melakukan klarifikasi @/echwanchurniawan, @dhandik, @actforhumanity, & @haikalhassan_quote,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari unggahan akun Instagram @adngrk, Minggu, 5 September 2021.

Adam Deni juga mempertanyakan untuk apa sebenarnya uang donasi Palestina sebesar hampir Rp80 juta tersebut digunakan.

Selain itu, dirinya juga mempertanyakan kepada Haikal Hassan untuk apa uang tersebut ditransfer ke Israel yang notabenenya merupakan musuh bebuyutan Palestina.

“Untuk apa dan ditunjukkan kepada siapa dana dengan total 80jt yang di Transfer ke Israel pada tanggal 30 Juli 2020?” katanya.

Menurut Adam Deni, pada tanggal uang donasi tersebut ditransfer, konflik antara Palestina dan Israel belum pecah.

Dirinya juga mengatakan tidak mungkin jika uang donasi tersebut diberikan ke Palestina saat negara tersebut tidak terjadi konflik.

“Setau saya konflik panas antara Palestina & Israel pada tanggal & tahun tersebut belum terjadi. Jadi tidak ada alasan jika dana itu untuk dialihkan ke Palestina untuk membantu umat,” katanya.

Terakhir, dirinya mengancam Haikal Hassan untuk segera membuat klarifikasi kasus tersebut bila tak ingin digali lebih dalam lagi.

“Segera klarifikasi! Jujur, Transparan & TANPA MENGELAK! Jika memang tidak mau segera klarifikasi, saya akan buka lebih dalam lagi. Gw gak main2 sama lo beh @haikalhassan_quote !,” katanya.

Sebelumnya, Duta Besar (Dubes) Palestina untuk Indonesia, Zuhair al Shun mengatakan pihaknya tak pernah menerima sepeserpun donasi bantuan untuk Palestina.

Tak hanya itu, Dubes Palestina juga mengaku tidak mengetahui ke mana uang donasi bantuan tersebut disalurkan.

Sementara itu, Chargé Kedubes Palestina, Ahmed Metani mengatakan pihaknya tidak bertanggung jawab dengan aktivitas penggalangan uang donasi yang mengatasnamakan bantuan Palestina di Indonesia.

Ia mengimbau kepada masyarakat, organisasi atau lembaga pemerintah yang ingin membantu masyarakat Muslim Palestina, agar menyerahkan bantuan tersebut melalui Kedutaan Besar Palestina di Jakarta.

Ahmed Metani juga menegaskan pihaknya juga tidak diperbolehkan menerima bantuan donasi yang diserahkan di luar kedutaan.

Hal ini sebagai upaya untuk menghindari ketidak-transparanan penerimaan donasi sekaligus menciptakan kepercayaan publik, terhadap bantuan yang sudah diserahkan tersebut. (PikiranRakyat-Bekasi)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »