Dua Pesohor Muslim Makan Babi, UAS: Babi itu Haram, Tapi Makan Babi Tidak Selamanya Haram

BENTENGSUMBAR.COM – Dua pesohor muslim RI mengaku pernah makan daging babi. Hal ini langsung membuat kehebohan netizen di dunia maya.

Pertama adalah Kaesang Pangarep putra bungsu Presiden JokoWidodo (Jokowi). Ternyata ia pernah merasakan daging babi saat melanjutkan pendidikannya di Singapore Institute of Management University pada 2013 lalu.

Hal ini disampaikan Kaesang dalam sebuah tuisan di blog pribadinya yang berjudul Diary Anak Kampung.

Lebih lanjut Kaesang menjelaskan bahwa awalnya ia merasa penasaran ketika melihat daging berbentuk kotak yang sekilas terlihat begitu nikmat. Ia pun langsung mencoba untuk memesan satu porsi daging tersebut.

“Waktu gue coba, ternyata itu daging enak banget. Ini daging yang paling enak yang pernah gue coba. Dagingnya itu super lembut, empuk, dan maknyus,” tulis Kaesang dalam blog.

“Waktu itu gue baru kepikiran daging yang gue makan itu tadi daging apa ya. Gue tanya sama abangnya yang jual dan abangnya ngomong itu daging babi. As* dah, pertama kali di Singapore gini udah bikin dosa. Udah dosa gue banyak banget lagi di Indonesia, ini malah ditambah lagi gara-gara makan daging babi,” lanjut Kaesang lagi dalam tulisannya.

Selain Kaesang, kini Renata Moeloek juga menjadi sorotan netizen. Sebab, ia juga melakukan yang sama dengan yang dilakukan Kaesang. Dikabarkan Renata mencicipi babi panggang khas Ambawang, Kalimantan Barat.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, bahwa Chef Renatta, begitu ia dikenal, memang sedang berkunjung ke Kalimantan bersama rekannya sesama juru masak. 

Video dirinya menyantap daging babi panggang itu pun viral.

Banyak dianatara netizen yang kemudian membahas soal agama yang dianut Chef Renatta. Sebagian besar berpendapat bahwa ia beragama Islam.

Oleh karena itu, mereka sangat menyayangkan karena Renatta makan babi yang dinilai haram.

Lantas seperti apa pendapat Ustaz Abdul Zomad soal orang muslim yang mengonsumsi makanan yang dinilai haram itu?

“Babi itu haram, tapi makan babi tidak selamanya haram,” ujar Ustadz Abdul Somad dalam diskusi virtual bersama IDI, dilansir dari CNBC Indonesia pada Sabtu 13 November 2021.

Lebih lanjut ia membeberkan soal syarat memakan barang haram bagi umat muslim. 

Rupanya hal tersebut diperbolehkan asalkan dalam kondisi darurat dimana tak ada makanan halal yang bisa dikonsumsi. (terkini)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »