Resmi Menjadi Ketua Komisi III DPR, Bambang Pacul: Ini Mandat Partai

BENTENGSUMBAR.COM - Bambang Pacul alias Bambang Wuryanto, Sekretaris Fraksi PDIP DPR RI, telah resmi dilantik menjadi Ketua Komisi III DPR RI. Kabar ini akhirnya menjadi nyata setelah sebelumnya beberapa hari ke belakang kabar Bambang Pacul akan menjabat masih menjadi desas-desus di kalangan awak media.

Rapat pelantikan tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua DPR RI Fraksi Golkar Lodewijk Freidrich Paulus, Senin 22 November 2021 sore. Selaku pimpinan rapat, Lodewijk meminta persetujuan kepada anggota untuk pergantian posisi Ketua Komisi III DPR dari Herman Herry menjadi Bambang Pacul. Para anggota pun menjawab setuju.

"Maka saya akan tanyakan, apakah pergantian Ketua Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang awalnya saudara Herman Herry digantikan saudara Bambang Wuryanto dapat disetujui?" tanya Lodewijk.

"Setuju," jawab para anggota.

Mendengar jawaban itu, pimpinan rapat mengetuk palu pengesahan pelantikan Bambang Pacul sebagai Ketua Komisi III DPR RI. Penetapan penggantian Ketua Komisi III itu berdasarkan surat Fraksi PDIP DPR RI nomor 158/F-PDIP/DPR RI/XI/2021 tertanggal 16 November 2021.

Sebelumnya, Bambang Wuryanto menjabat Wakil Ketua Komisi VII. Kini kursi jabatan itu diisi oleh Dony Maryadi Oekon berdasarkan surat Fraksi PDIP DPR RI nomor 159/F-PDIP/DPR RI/XI/2021 tertanggal 16 November 2021.

Desas-desus

Fraksi PDIP di DPR, merotasi Bambang Pacul menjadi Ketua Komisi III, yang membidangi segala urusan yang berkaitan dengan hukum. Sementara itu, Herman Hery yang sebelumnya menjabat Ketua Komisi III dipindah ke Komisi VII. Komisi tersebut membidangi ilmu pengetahuan hingga mineral dan batu-bara.

Jadwal penetapan tersebut diketahui dari agenda DPR yang tersebar di kalangan awak media sejak Senin pagi. Sebelumnya, kabar pelantikan pria yang akrab disapa Bambang Pacul itu pun dibenarkan Wakil Ketua DPR dari Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. 

“Agendanya saya cek begitu,” kata Dasco pada Minggu (21/11/2021).

Minggu lalu, tepatnya pada Kamis, 18 November 2021, Ketua Fraksi PDIP di DPR RI, Utut Adianto sebenarnya sudah menyebut pihaknya menunggu arahan Ketua DPP Puan Maharani untuk mengumumkan secara resmi Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul sebagai Ketua Komisi III DPR.

"Saya tunggu aba-aba dari Ketua DPR RI. Cuma karena belum diaba-aba, saya belum bisa mengumumkan. Apakah beliau yang umumkan apa saya, saya belum tahu," kata Utut saat dikonfirmasi, Kamis (18/11/2021).

Selain sebagai Ketua DPR, Puan diketahui merupakan pembina fraksi PDIP di Parlemen, dan oleh karenanya ia berhak menugaskan atau mengganti anggota fraksi. Menurut Utut, rotasi anggota fraksinya merupakan fatsun atau etika politik partai.

Lebih lanjut, Utut menyebut bahwa fraksinya jarang melakukan rotasi di jajaran pimpinan fraksi. Meski begitu, dia bilang semua kader harus siap dan ikhlas jika harus dirotasi. Dia pun membantah bahwa rotasi itu dilakukan secara tiba-tiba.

"Tingkat pimpinan seperti saya ini, pimpinan seperti Pak Herman Hery itu sudah siap, bukan hanya ikhlas, siap setiap saat diganti," katanya.

Mandat partai

Terpisah, Herman Hery mengaku legowo dengan keputusan partai yang memindahkan dirinya. Dia mengaku selalu siap menjalankan tugas dengan maksimal di mana pun ditempatkan oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

Herman menegaskan dirinya selalu taat dan loyal pada mandat yang memindahkan tugasnya dari Ketua Komisi III DPR menjadi anggota Komisi VII DPR.

"Sebagai petugas partai, prinsip saya cuma satu, yakni memenangkan pertempuran di medan perang mana pun saya ditempatkan oleh Ibu Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan pimpinan partai yang saya cintai ini," tulisnya melalui Instagram pribadi.

Di sisi lain, Bambang Wuryanto mengatakan dirinya mendapatkan mandat dari partai untuk memimpin Komisi III DPR. Ia menuturkan mandat itu harus dijalankan secara baik.

Bambang mengakui tidak memiliki latar belakang hukum. Meski demikian, sosok yang akrab disapa Bambang Pacul ini meyakini para anggota Komisi III paham hukum dan akan membantunya mengemban tugas sebagai pimpinan Komisi III.

"Ini penugasan maka tidak bisa saya tolak. Jadi akan saya jalani, tentu dengan pengalaman yang saya dapat karena dalam politik prinsipnya hanya satu yang dipegang bersama-sama, yaitu konsensus," ujar Bambang Wuryanto.

Laporan: Mela

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News