Lieus Sungkharisma Bongkar Penyebab Habib Rizieq Dipenjara: Ada 'Tangan-tangan Kotor' yang Bermain

BENTENGSUMBAR.COM - Aktivis sosial Lieus Sungkharisma membongkar penyebab Habib Rizieq dipenjara bahkan hingga menyebut ada 'tangan-tangan kotor' yang bermain.

Lieus Sungkharisma juga menyayangkan beredarnya isu-isu negatif yang menerpa Habib Rizieq ketika tokoh imam besar tersebut ingin segera pulang dari Arab Saudi ke tanah air.

Lieus Sungkharisma juga menyinggung isu overstay yang dituduhkan kepada Habib Rizieq selama tinggal di Arab Saudi karena dianggap melebihi batas waktu yang telah ditentukan.

"Saya nggak cerita Habib Rizieq dari agamanya. Tapi sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) kok bisa tiga setengah tahun di luar negeri mau pulang, itu kita nonton TV overstay lah, bayar aja dendanya," kata Lieus Sungkharisma sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Refly Harun pada Senin, 27 Desember 2021.

Sebagaimana diketahui, Habib Rizieq sempat tinggal di Arab Saudi bersamaan dengan mencuatnya isu chat tidak senonoh dengan seorang wanita bernama Firza Husein.

Akan tetapi, isu tersebut telah dibantah oleh pihak yang bersangkutan maupun pakar telematika Hermansyah, yang kemudian dibegal di Tol Jagorawi beberapa waktu setelah membeberkan bantahan atas tudingan yang menyeret nama Habib Rizieq dan Firza Husein dalam acara Indonesia Lawyers Club di tvOne pada tahun 2017 lalu.

Lieus Sungkharisma juga mempertanyakan sikap Dubes Indonesia untuk Arab Saudi yang seolah-olah tak merasa berdosa menyebarkan isu overstay yang dialamatkan kepada Habib Rizieq karena dinilai tak berdasar.

Dia menilai, Dubes Indonesia untuk Arab Saudi layak untuk diganjar hukuman setimpal karena telah menyebarkan berita bohong terkait isu overstay Habib Rizieq yang dinilainya sangat memalukan citra Indonesia di mata internasional.

"Padahal di antara berita-berita yang dijelaskan oleh duta besar kita di Arab Saudi, kayaknya nggak ada dosanya tuh dia. Padahal itu kebohongan yang mestinya dihukum. Memalukan negeri, menyengsarakan Warga Negara Indonesia, image kita sebagai bangsa yang besar ini rusak," ujarnya.

Lieus Sungkharisma menyayangkan apabila tokoh sekelas Dubes Indonesia untuk Arab Saudi mengeluarkan pernyataan yang terkesan menyudutkan sosok Habib Rizieq.

Namun beruntung, Habib Rizieq akhirnya diizinkan pulang oleh Pemerintah Arab Saudi yang akhirnya justru dipermasalahkan saat tiba di tanah air atas tudingan pelanggaran protokol kesehatan.

Pasalnya, tingginya animo publik khususnya dari relawan PA 212 dinilai telah menciptakan kerumunan sehingga Habib Rizieq akhirnya divonis penjara atas dua kasus berbeda, yakni kasus kerumunan hingga penyebaran berita bohong terkait hasil tes swab RS Ummi Bogor.

"Kok bisa gitu seorang duta besar ngomongnya begitu? Habib ini ulama loh, overstay itu kayak yang main-main nggak disiplin, padahal penjelasannya udah jelas beliau mau pulang. Sampai akhirnya Pemerintah Saudi memperbolehkan pulang. Begitu pulang, diramaiin juga," katanya.

Lieus Sungkharisma menduga ada 'tangan-tangan kotor' yang ikut bermain di balik penangkapan Habib Rizieq hingga divonis penjara.

Dia menuding ada pihak-pihak yang menekan penguasa untuk mempermainkan Habib Rizieq sebagai salah satu WNI yang juga merupakan seorang ulama.

"Artinya, sampai di sini kita tahu ini ada 'tangan-tangan kotor' yang bermain. Ini lingkaran kekuasaan, hanya orang berkuasa di republik inilah yang bisa bermain seperti itu, mempermainkan warga negara yang kebetulan seorang ulama," ujar dia.

Terakhir, Lieus Sungkharisma juga berpikir kejadian tersebut menunjukkan bahwa siapapun yang bersuara kritis terhadap ketidakadilan pada masa-masa seperti sekarang ini berpotensi untuk bernasib sama dengan Habib Rizieq, termasuk dirinya sendiri maupun gurunya.

"Saya cuma berpikir, seorang Habib Rizieq, ulama besar yang umatnya banyak bisa digituin, apalagi saya, apalagi guru saya. Ini yang bikin saya terus prihatin, kita nggak boleh diam, kalau kita diam ini kita salah," tuturnya. (Kabarbesuki)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »