Diajak Cerai, Suami Habisi Nyawa Istri Sendiri, Gelap Mata karena Cemburu

BENTENGSUMBAR.COM - Suami tega habisi nyawa istri karena korban minta cerai. Peristiwa berdarah ini terjadi di Kabupaten Rejang Lebong Bengkulu. Pelaku curiga korban memiliki hubungan gelap alias berselingkuh.

Ia lalu meminta handphone (HP) korban untuk diperiksa. Namun, korban menolaknya. Hal itu membuat pelaku emosi hingga menghabisi nyawa korban.

Polisi mengamankan AF alias TO (30) warga Desa Air Apo Kecamatan Binduriang Rejang Lebong Provinsi Bengkulu yang membunuh istrinya sendiri Nova Anjar Sari (27) alias Vini.

AF ditangkap dari tempat persembunyiannya di kawasan kebun kopi di Kecamatan Binduriang Minggu (27/3) pagi.

Berdasarkan pengakuan tersanga AF, motifnya tega membunuh istrinya karena cemburu.

AF mengaku saat ia pulang dari berjualan sayur, dirinya bertemu dengan korban. Korban lalu meminta cerai.

Mendengar hal itu, dia lalu meminta handphone korban untuk mememastikan apakah korban berselingkuh.

Korbanpun menolak untuk diperiksa handphonenya, akhirnya tersangka naik pitam hingga melukai korban dengan senjata tajam jenis parang.
Saat ini tersangka dibawa ke Polres Rejang Lebong, bersama alat bukti guna menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Sebagai informasi, korbannya seorang ibu muda Nova Anjar Sari (27) alias Vini warga Desa Air Apo Kecamatan Binduriang.

Sebelum terjadinya dugaan pembunuhan ini, pada Jum'at 25 Maret 2022, sekitar 18.30 WIB, korban pergi dari rumahnya.

Korban pergi ke rumah orangtuanya di kawasan Desa Taba Padang, di sana korban menyampaikan hendak bercerai dengan tersangka.

Lalu sekitar pukul 20.00 WIB korban ingin kembali pulang ke rumahnya, mengambil barang di rumahnya.

Kemudian keesokan harinya sekitar pukul 08.30 WIB, korban pamit untuk pulang ke rumahnya lantaran hendak mengambil barang yang tertinggal.

Sekitar pukul 09.00 WIB, korban dikabarkan meninggal dunia dan dibawa ke rumah sakit AR Bunda Lubuk Linggau namun saat tiba di rumah sakit korban dinyatakan meninggal dunia.

Korban Nova Anjar Sari 27 tahun telah dimakamkan di TPU Taba Padang Kecamatan Bindu Riang, Rejang Lebong sekitar pukul 16.00 WIB.

Kepala Desa Air Apo, Sugianto mengatakan, korban dikenal baik oleh warga sekitar termasuk terduga pelaku Berinisial AF.

"Sebelumnya tidak pernah ada keributan antara kedua belah pihak."

"Mereka sudah menikah sekitar 12 tahun dan memiliki anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar" kata Sugianto kepada TribunBengkulu.com , Sabtu (26/3/2022).

Ia menambahkan, saat itu dirinya mendapatkan laporan bahwa warganya ada yang meninggal.

"Dapat laporan dari warga sempat terdengar ada keributan antara keduanya, lalu warga memberitahu lagi korban sudah berdarah dan di bawa ke rumah sakit A.R Bunda" ujar Sugianto.

Sumber: Tribun Jabar

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »