Resmikan Kampung Perikanan, Produksi Ikan Konsumsi 600 Ton/Tahun

BENTENGSUMBAR.COM - Badan Riset Kelautan dan Perikanan, Pengembangan Sumberdaya Manusia Kementerian Kelautan RI Suratna, S.Sos., M.A.P. resmikan Kampung Perikanan Budidaya Komoditas Ikan Gurami di Nagari Sungai Asam Kecamatan 2x11 Enam Lingkung, Rabu (16/3). 

Turut mendampingi Tim BRSDM  KKP RI Asisten Ekbang Drs. Zainil, Anggota DPRD kabupaten Padang Pariaman Yuliasman, Kadis Perikanan Khairul Nizam, beberapa Kepala OPD, Camat 2x11 Enam lingkung serta Wali Nagari Sungai Asam Nofri Hadi Putra .

Pencanangan Kampung Perikanan Budidaya Komoditas Ikan Gurami ini adalah program KKP RI terhadap 224 kampung perikanan budidaya di seluruh Indonesia. 

Kadis Perikanan Padang Pariaman Khairul Nizam mengatakan  Kampung perikanan budidaya di Nagari Sungai Asam dengan luas lahan budidaya seluas 120 hektar dengan produksi 12 juta benih Ikan gurame/tahun serta produksi ikan konsumsi sebesar 600 ton/tahun. 

Sehingga minimal uang yang berputar di Nagari Sungai Asam dari usaha budidaya ikan gurame sebesar Rp 27 Milyar. 

"Sehingga Nagari Sungai Asam akan kita upayakan menjadi pilot project nasional dalam pengembangan perikanan budidaya dengan komoditas utama ikan gurame dan dapat dibina secara berkelanjutan oleh kementerian kelautan dan perikanan RI," tutupnya.

Sementara itu, Suratna dari BRSDM mengatakan   Kementerian Kelautan Dan Perikanan akan fokus pada upaya meningkatkan nilai tambah dari usaha perikanan masyarakat sehingga nantinya akan membangkitkan perekonomian masyarakat yang pada akhirnya suatu kawasan akan di garap bersama antar lembaga/kementerian untuk menggarap sektor sektor perikanan unggulan. 

Seperti halnya di Kabupaten Padang Pariaman tentunya komoditas ikan gurame bisa menjadi produk unggulan daerah yang dijadikan icon secara nasional, ungkapnya

"Ya kalau daerah mau dibantu pusat tentunya harus ada icon yang ditonjolkan. Ditambah lagi dengan keseriusan Pemda untuk menggarab bersama beberapa OPD,” tutupnya.

Koordinator Daerah Pelaksana Kampung Perikanan Budidaya  Anton Wira Tanjung mengatakan  kita akan terus mengupayakan memetakan potensi. 

Jumlah tenaga kerja yang terlibat serta nilai ekonomi komoditas gurami ini jika dikembangkan secara terus menerus.

“Karena Menteri KKP selalu menanyakan bagaimana prospek bisnisnya apakah positif atau hanya sebagai kegiatan alternatif masyarakat saja. Sehingga kita sebagai pelaksana daerah selalu rutin untuk mengkaji seluruh aspek serta dukungan dari berbagai pihak, nantinya kita berharap Bapak Menteri dapat berkunjung langsung ke Padang Pariaman,” harapannya. (AT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »