Netizen Ungkap Kejanggalan Pengeroyokan Ade Armando, Sepatu Para Pelaku Sama

BENTENGSUMBAR.COM - Sejumlah pihak mencium kejanggalan terkait kasus penganiayaan Ade Armando pada demo 11 April 2022 kemarin.

Sebab kemunculan Ade Armando di tengah demo 11 April memunculkan banyak spekulasi dari sejumlah kalangan.

Kecurigaan ini melandasi pandangan bahwa kedatangan hingga penganiayaan Ade Armando pada demo 11 April adalah rekayasa belaka.

Aroma kejanggalan ini ramai diperbincangkan warganet di twitter. Antara lain yang dibahas adalah keanehan pada sepatu pelaku penganiayaan Ade Armando.

Pemilik akun twitter @rawayan212 mengunggah sebuah tangkapan layar video penganiyaan Ade Armando.

Dalam keterangan tertulis, tiga pelaku penganiayaan memakai sepatu berwarna putih hitam dan merek sepatu yang sama.

"lain kali kalo mau bikin drama harus serius, hal sekecil apapun harus diperhatikan, karena akan ada jutaan pasang mata yg mengamati," kata @rawayan212, dikutip Hops.ID pada Selasa, 12 April 2022.

Menanggapi ini, hal serupa juga disampaikan warganet lain mengenai kejanggalan penganiayaan Ade Armando.

Katanya, skema penganiayaan Ade Armando merupakan bagian dari rekayasa penguasa untuk mengalihkan isu demo 11 April.

"Drama untuk mengalihkan isu, dari "tuntutan mahasiswa" menjadi "Ade armando di gebuk masa". Sutradara tau betul kalo AA sangat di benci rakyat. Makanya pas buat di turunin ke jalan, jd gk usah di pertanyakan lg motif yg gebukin apa. Walaupun yg gebukinnya bisa jd pemainnya jg," kata @LNuramaliah.

" Demi menyudutkan lawan politik mereka menyiapkan martir seorang "Dosen" ,itulah cara berpolitik yang paling keji," sambung netizen lain dengan nama @he00507808

Sedangkan lainnya justru menampik dugaan settingan itu. Sebab pelaku penganiayaan Ade Armando dinilai bukan hanya tiga orang saja alias banyak.

" Masa iyah sih ini hanya sebuah settingan?

Tapi stau gwa kmrn tuh yg pemukulnya banyak loh.Dan dia kan babak belur. Masa iyah settingan,?" ucap @masihmerintis.

Sementara netizen lain justru geram dengan spekulasi itu. 

Menurutnya kemiripan sepatu pelaku bukan menjadi dasar settingan.

Bahkan dinilai hanya analisis serampangan dan lemah. Terkesan hanya suatu pencocokan saja.

" Mmng knapa sepatu itu? Semacam seragam yg menunjukkan sesuatu?? Aneh bin ajaib ilmu cocoklogi," kata @iqbalcoffe.

Sumber: HopsID

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News