Hari Lupus Sedunia, Ini Cerita Selena Gomez Berhasil Sembuh dari Lupus

BENTENGSUMBAR.COM - Setiap tahunnya, Hari Lupus Sedunia diperingati pada tanggal 10 Mei.

Lupus merupakan penyakit autoimun yang bisa menyebabkan peradangan di bagian tubuh, seperti sendi, kulit, ginjal, sel darah, otak, jantung hingga paru-paru.

Wah, mengerikan sekali ya? 

Bahkan penyanyi sekaligus aktris asal Amerika Serikat, Selena Gomez pun pernah mengalaminya, lho.

Ia menjalani transplantasi ginjal di tahun 2017 dan berhasil sembuh dari penyakit tersebut, seperti dilansir dari Elle.

Terapi tersebut merupakan satu-satunya yang digunakan Selena demi mendapat kesembuhan.

Pelantun lagi Wolves itu pun pernah menceritakan penyakit yang dideritannya pada tahun 2021 lalu, lho.

"Lupus saya, transplantasi ginjal saya, kemoterapi, memiliki penyakit mental, patah hati, ini semua adalah hal yang membuat saya jatuh," tutur Selena.
"Itulah yang membuatku terus maju, mungkin ada saat saya tidak cukup kuat," tambahnya.

Jalani Transplatasi Ginjal

Pada tahun 2017, Selena pun menceritakan tentang lupus yang dideritanya dalam pidato menyentuh di Lupus Research Alliance Breaking Through Gala di New York City, Amerika Serikat.

Ia memaparkan tentang diagnosa lupus yang didapatkannya pada tahun 2014 silam.

"Seperti yang banyak orang tahu, saya didiagnosis menderita lupus sekitar lima atau enam tahun yang lalu," ujar Selena.

Perempuan kelahiran Texas itu juga menceritakan bahwa ia mendapat transplantasi ginjal dari sahabatnya, Francia Raisa sejak 2917.

Ketika didiagnosa lupus, ia menjelaskan memerlukan transplatasi dan merasa bahwa hal itu sangat mengancamnya.

"Mungkin saya tidak terlalu pandai mengetahui apa artinya, hingga ada di titik di mana itu merupakan kehidupan atau kematian," tutur Selena.

Mantan selebriti Disney ini pun merasa bahwa ginjal pemberian sahabatnya tersebut membuat kondisi kesehatannya menjadi lebih baik.

"Syukurlah, salah satu sahabatku memberi saya ginjalnya dan itu adalah hadiah utama kehidupan. Aku merasa baik-baik saja sekarang," jelas Selena.

Mendapatkan donor, ia merasa beruntung dan berharap adanya berbagai jalan pengobatan lainnya.

"Tidak semua orang cukup beruntung untuk memiliki donor, ini merupakan menumental seperti transplantasi organ seharusnya tidak menjadi pengobatan terbaik yang tersedia," ungkap Selena.

Menutup pidatonya, ia berharap perempuan bisa terbebas dari lupus.

Selain itu, ia juga mengemukakan alasannya bergabung dalam Lupus Research Alliance, yakni agar mendukung para remaja perempuan yang mengalami penyakit tersebut. Wah, sangat menginspirasi ya!

Sumber: Poskota

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »