Jenderal TNI Andika Bongkar Kesulitan Tumpas KKB Papua, Murni Karena Ini

BENTENGSUMBAR.COM - Aksi teror kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua yang berulang kali memakan korban sipil maupun militer akhirnya direspons Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

Menurut Jenderal TNI Andika Perkasa, proses penumpasan KKB di Provinsi Papua akan berlangsung dalam jangka panjang.

Jenderal TNI bintang empat ini menegaskan yang menjadi salah satu pengaruh operasi penumpasan KKB akan berlangsung jangka panjang adalah penguasaan medan yang dominan oleh mereka.

Anggota KKB menguasai medan Papua yang dominan hutan lebat. Mereka menguasai medan dengan baik.

"Posisi kita sama seperti di Sulawesi Tengah lewat pola satuan operasi, yang berjalan normal adalah operasi penegakan hukum, bekerja sama dengan Polri serta instansi lain," kata Jenderal TNI Andika Perkasa.

Jenderal Andika mengatakan bahwa keterlibatan TNI dalam operasi itu dikhususkan pada keamanan dan bersifat cukup terbatas.

Karena itu, pihaknya betul-betul bertindak dengan memperhatikan rambu-rambu operasi supaya tidak menimbulkan masalah baru.

"Kami menjaga pola operasi sesuai dengan rambu-rambu yang ada, untuk menjaga jangan sampai ada masalah baru ataupun masalah yang lebih besar lagi," ujar Jenderal Andika.

Mantan KSAD ini mengemukakan, terdapat dua kemiripan yang cukup menonjol antara operasi khusus penumpasan mujahidin Indonesia timur (MIT) di Poso dengan operasi khusus di Papua, yakni medan yang terbilang sulit.

"Variabelnya cukup banyak, dan tantangannya itu berbeda-beda.

Di Papua dan Poso hanya medan operasinya saja yang sulit," papar Jenderal TNI Andika Perkasa.

Sumber: JPNN.com

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News