Dikritik Tak Sopan Lepas Masker Anggota Paspampres, Gibran: Dia Sudah Memukuli Warga Saya

BENTENGSUMBAR.COM - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjawab kritik terkait tindakannya menarik masker anggota Paspampres yang sedang berhadapan dengan para wartawan.

Anggota Paspampres bernama Misbah itu merupakan pelaku pemukulan terhadap sopir truk. Gibran mengaku tak terima karena orang yang dipukul Misbah adalah warganya.

"Dia sudah memukuli warga saya," tegasnya via akun Twitter @gibran_tweet, Jumat (12/8).

Pernyataan itu merespons kritik warganet yang menilai perlakuan Gibran kepada anggota Paspampres kurang sopan. Gibran diminta untuk tetap menjaga wibawa tentara.

“Tapi caranya melepas masker Paspampres menurut saya kurang sopan pak wali @gibran_tweet, marah boleh, tapi ingat mereka itu tentara loh, harus tetap dijaga wibawanya,” cuit akun @rudisarupa.

Namun, Gibran punya pandangan lain. Menurutnya, dalam kasus ini, wibawa korban lah yang sepatutnya dijaga.

“Maaf. Justru wibawa korban yang harus saya jaga,” ujar pria yang karib disapa Mas Wali itu.

Diketahui, Misbah telah memukul seorang sopir truk di Perempatan Giri Mulyo, Manahan, Solo beberapa waktu lalu.

Begitu tahu kejadian itu, Gibran segera mencari Misbah, perusahaan rental mobil yang dipakai, serta korban untuk dimediasi di Balai Kota Solo, Jumat (12/8).

Gibran, usai mediasi, tak kuasa menutupi kemarahannya atas ulah Misbah. Baginya, perbuatan Misbah telah mempermalukan dirinya sebagai keluarga Presiden Jokowi sekaligus Wali Kota Solo.

Misbah sendiri merupakan anggota Paspampres yang ditugaskan di tim advance untuk mempersiapkan kunjungan Presiden Jokowi ke Boyolali dan Sukoharjo, Kamis (11/8).

Saat hendak berbicara di hadapan insan media, masker yang dikenakan Misbah dicopot oleh Gibran hingga putus dan dibuang ke lantai. Ketika melakukannya, Gibran tampak geram.

Sumber: Jitunews

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »