Sejak Ferdy Sambo Tersangka, Polri Terpecah jadi 3 Kubu, Satu Pencari Kambing Hitam Korbankan Polisi Tingkat Bharada

BENTENGSUMBAR.COM - Sejak Kasus pembunuhan berencana yang menjerat Ferdy Sambo ini terbongkar, Polri terbelah menjadi tiga kubu.

"Makanya saya berjuang mempertaruhkan segalanya untuk menyelamatkan Institusi Polri," tegas Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak melalui unggahan video yang beredar di media sosial pada Selasa (23/8/2022).

Kamaruddin kembali mengingatkan bahwa jenderal mulai bintang satu, bintang dua dan bintang tiga banyak yang ketakutan.

"Mereka curhat sama saya. Abang (Kamaruddin) ini nggak ada takut-takutnya," ucap Kamaruddin meniru percakapannya dengan para jenderal itu.

Kamaruddin membenarkan adanya penyampaian dari Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan kepada Kabareskrim Komjen Agus Andrianto untuk tidak takut mengungkap kasus Ferdy.

Kemudian, lanjut Kamaruddin, diperkuat dengan pernyataan Mahfud MD yang mengatakan bahwa Ferdy Sambo itu bintang lima.

Bahkan, kata Mahfud, atasannya yang bintang tiga saja takut pada Ferdy Sambo.

Sehingga Kapolri pun tidak mudah untuk mengusut kasus pembunuhan berencana ini. Sehingga Presiden Jokowi didorong.

"Jadi sebenarnya saya lebih dahulu. Dari intelijen saya bahwa di Polri ada tiga kubu," ungkapnya.

Kamaruddin membeberkan kubu-kubu yang terpecah di tubuh Polri.

Kubu pertama ingin membongkar kasus Ferdy Sambo hingga terang benderang.

Kubu kedua ingin menutup-nutupi kasus ini.

Sementara kubu ketiga, kubu pencari kambing hitam yang menjadikan polisi tingkat rendah, seperti Bharada.

"Saya punya kepentingan merebut Polri ini dari tangan mafia. Karena mereka sudah menikmati uang mafia dan memperkaya diri. 

Sumber: Poskota

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News