Survei PWS: Sentimen Negatif ke NasDem Usung Anies, Prabowo Kian Kokoh

BENTENGSUMBAR.COM - Survei Political Weather Stations (PWS) mencatat sentimen negatif bagi Partai NasDem setelah mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres. Di sisi lain, elektabilitas Prabowo Subianto masih kokoh.

Peneliti PWS Sharazani mengatakan pihaknya merekam sentimen dari percakapan di media massa. Dia menyebut ada peningkatan sentimen negatif sekitar 5 persen.

"Sebelum deklarasi, sentimen negatif terhadap Partai NasDem sebesar 11,7 persen, setelah deklarasi meningkat menjadi 16,1 persen," kata Sharazani melalui keterangan tertulis, Jumat (7/10).

Sharazani menyebut sentimen positif NasDem begitu tinggi pada hari deklarasi Anies capres. NasDem juga menjadi pusat perbincangan warganet pada hari tersebut.

Meski demikian, sentimen berubah negatif di hari-hari berikutnya. Sharazani berkata hal ini menjadi alarm bahaya bagi NasDem.

"Pada umumnya, mentions bernada negatif terhadap Partai NasDem berkaitan dengan kekecewaan para konstituen partai tersebut yang memutuskan mencapreskan Anies," ujarnya.

Pada survei itu, PWS juga melakukan survei elektabilitas capres. Nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menguat di posisi pertama.

"Elektabilitas Prabowo Subianto sebesar 30,8 persen alias leading sangat signifikan atas dua gubernur yang sering disebut-sebut sebagai penantang terberat Ketua Umum Partai Gerindra tersebut, yakni Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Anies Baswedan," ucapnya.

Ganjar memiliki elektabilitas 18,8 persen, sedangkan Anies 17,5 persen. Disusul Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (7,4 persen) dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (5,1 persen).

Sebelumnya, Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) juga mencatat tren penurunan dukungan terhadap NasDem yang memiliki hubungan dekat dengan Anies Baswedan. 

Direktur Riset SMRC Deni Irvani menyebut dukungan pada NasDem menurun sejak dikabarkan dekat dengan Anies Baswedan sejak beberapa bulan lalu.

"Dukungan pada Partai NasDem di Indonesia bagian Timur mengalami penurunan dari 10.8 persen (Mei 2021) menjadi 3,9 persen (Agustus 2022)," ungkap Deni saat memaparkan hasil survei secara daring, Kamis (6/10).

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »