Kegiatan Tim Safari Ramadhan ini bertujuan untuk memperekat hubungan antara pemerintah dengan masyarakat, sehingga pemerintah daerah, dapat menyampaikan berbagai program dan kegiatan, bentuk pertanggungjawaban kepada masyarakat.
"Silaturahmi pemerintahan kota Pariaman dengan membawa instansi vertikal dengan masyarakat ini, harus lebih kita giatkan, sehingga berbagai aspirasi dan keluhan dari masyarakat, yang kita temui dalam tim Safari Ramadan ini, bisa kita ketahui," ujarnya.
Genius juga mengatakan, melalui Safari Ramadan, kita jadi tahu bagaimana kondisi masyarakat, kondisi infrastrukturnya dan apa-apa yang menjadi prioritas yang harus diperbaiki, sehingga apa yang dibangun benar-benar dibutuhkan masyarakat, ucapnya.
“Kami juga mengapresiasi kepala desa dan pengurus masjid dengan seluruh masyarakat desa naras hilir ini, yang kompak dalam mendukung pembangunan yang dilaksanakan di Kecamatan Pariaman Utara, sehingga kita dapat membuka ruas jalan baru dari desa manggung sampai desa padang birik-birik, yang melewati desa naras hilir ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut Genius melihat bagaimana kompaknya masyarakat dan perantau yang ada di Desa Naras Hilir ini, sehingga pembangunan renovasi mesjid raya ketaping ini, disuport penuh, serta mempunyai ruang serbaguna yang bisa dipakai untuk perantau pulang kampung, dan juga ruang Pustaka, dimana pembiayaan renovasi mesjid yang merupakan infaq dan sadaqah mereka, mencapai Rp 1,5 Milyar, masih belum tuntas, dan masih memerlukan biaya lainya untuk menuntaskanya, ulasnya.
“Pemerintah Kota Pariaman mempunyai berbagai program dan pembangunan, baik fisik maupun non fisik, seperti di bidang Pendidikan dengan Wajar (Wajib belajar) 12 Tahun, Bus Sekolah Gratis, Saga Saja (satu Keluarga Satu Sarjana), dimana kita menyadari, untuk mengurangi kemiskinan, hanya dapat dirubah dengan pendidikan, sehingga tercipta SDM yang unggul yang berdaya saing, sehingga dapat memperbaiki ekonomi keluarga mereka,” ungkapnya.
Lebih lanjut di bidang kesehatan, Genius menyebutkan Kota Pariaman telah mencapai UHC (Universal Health Coverage), 99,9 persen masyarakat sudah dijamin oleh BPJS. Untuk Pembangunan, kita sangat giat membangun sarana penunjang pariwisata, maupun jalan baru, walaupun APBD kita sangat terbatas, dimulai sejak pandemi Covid-19, kita tetap bisa membuka 22 ruas jalan baru sepanjang lebih kurang 50 KM, dengan Nol Budgeter, pola gotong royong bersama masyarakat dan seluruh intansi yang ada, tukasnya.
“Kemajuan pembangunan daerah tidak terlepas dari peran serta dari masyarakat, karena itu, kami mengajak partisipatif dari masyarakat dan juga Forkopimda dan instansi vertikal, dan BUMN/BUMD yang ada, secara bersama-sama menjadikan Kota Pariaman lebih baik dan semakin maju kedepanya, dengan sabiduak sadayuang dalam mendukung setiap program yang kita buat,” tuturnya.
Terkait bulan suci Ramadan, Genius berharap agar kita bersama, menjadikan puasa ini adalah momentum ramadan yang terbaik bagi kita, dengan menjalankan ibadah puasa wajib untuk saling menghargai dan menghormati serta peduli akan sesama.
“Pada satu bulan ramadan ini, mari kita bersama-sama melatih diri untuk menahan hawa nafsu, beribadah dan menahan segala sesuatu yang tidak baik, supaya nantinya, selama satu bulan penuh bulan ramadan tahun ini, kita bisa kembali fitrah di hari kemenangan nanti,” tutupnya.
Pada kesempatan ini, Genius Umar selaku Ketua Tim 1 TSR Kota Pariaman, menyerahkan bantuan sebesar Rp. 5 Juta rupiah, ditambah dengan Kepala Bank Nagari Cabang Pariaman, juga menyerahkan bantuan sebesar Rp. 1,5 Juta rupiah, kepada pengurus Mesjid Raya Ketaping, Desa Naras Hilir ini. Dan diakhir kegiatan, ditutup dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Tuanku Baharuddin. (J/at)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »