Terbongkar Sudah! Ternyata Kivlan Zen Jadi Kaki Tangan Panji Gumilang, Perannya di Al-Zaytun Nggak Main-main

BENTENGSUMBAR.COM - Mantan Kepala Staf Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) Kivlan Zen pernah direkrut pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang. 

Tokoh militer itu direkrut menjadi tenaga pengajar di Ponpes terbesar di Asia Tenggara itu pada 2013 lalu. di Sana Kivlan mengajar beberapa tahun.

Hal ini diakui sendiri oleh Kivlan Zen, dia mengatakan itu untuk membantah berbagai tudingan miring yang dialamatkan buat Panji Gumilang dan Ponpes Al-Zaytun. 

Di mana Ponpes di Indramayu, Jawa Barat itu disebut-sebut sebagai pusat penyebaran ajaran sesat.

Tidak hanya itu Ponpes itu juga disebut berafiliasi dengan kelompok radikal  Negara Islam Indonesia (NII), bahkan disebutkan, Al-Zaytun sudah mendirikan negara sendiri di dalam komplek Ponpes. 

"Saya pernah menjadi tenaga pendidik di sana pada tahun 2013 lalu," kata Kivlan dilansir Populis.id dari akun tiktok  @whiz_id9990 Jumat (23/6/2023).

Kivlan Zen dengan tegas membantah tudingan penyimpangan syariat Islam yang dilakukan Panji Gumilang di Ponpes Al-Zaytun. 

Dimana Panji sempat ketahuan mengubah tata cara shalat dengan mencampurkan jamaah pria dan wanita pada satu shaf yang sama. 

Bahkan shalat yang dilakukan menghadap ke Timur bukan ke arah kiblat.

"Jadi, Ponpes Al-Zaytun Indramayu ini tidak ada penyimpangan, bahkan jiwa kebangsaannya sangat kuat,” tuturnya. 

Kivlan mengaku bakal menjadi orang pertama yang maju  membela Panji Gumilang jika yang bersangkutan sampai ditangkap karena tudingan ajaran sesat dan penyimpangan syariat islam.

Dia mengatakan sosok Panji Gumilang bukan seperti yang dibayangkan masyarakat sekarang ini, dia adalah pemimpin yang sangat nasionalis bahkan rela mati untuk Indonesia. 

Jadi kata Kivlan dirinya akan maju paling depan jika Panji Gumilang ditangkap dan proses hukum atas berbagai kontroversi yang terjadi sekarang ini. 

"Karena Syekh Panji Gumilang ini sangat kuat nasionalismenya. Akan tetapi, dengan bimbingan ruh-ruh Islami dan ajaran Pancasila,Terutama komitmennya dalam membela negara," tuntasnya. 

Sekedar informasi, Panji Gumilang terang-terangan mengumbar berbagai ajaran tak lazim di ponpes Al-Zaytun, dia mengubah tata cara shalat dengan mencampurkan jamaah pria dan wanita dalam satu shaf yang sama. 

Shalat yang dilakukan juga menghadap ke Timur, bukan ke arah kiblat. 

Tak hanya itu Panji Gumilang juga melarang para santrinya berangkat naik haji atau umroh, baginya Mekkah bukan tempat suci umat islam, tanah suci menurut dia adalah Indonesia. 

Selain itu  Panji juga mengaku Alquran adalah karangan Nabi Muhammad SAW dan Nabi Adam bukan manusia pertama. 

Dengan berbagai pernyataan yang kontroversi itu, sejumlah pihak termasuk MUI Indramayu mengatakan Panji Gumilang telah menyebarkan ajaran sesat di Ponpes yang ia pimpin.

Sumber: Populis

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »