Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumatera Barat, Widya Navies meninjau langsung sejumlah venue yang akan digunakan untuk pertandingan, Rabu (11/6/2025). |
Pujian tersebut disampaikan usai ia meninjau langsung sejumlah venue yang akan digunakan untuk pertandingan, Rabu (11/6/2025).
Peninjauan dilakukan bersama Sekretaris PWI Sumbar Firdaus Abie dan Ketua Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI Sumbar, Syaiful Husein. Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari tahap finalisasi teknis menuju pelaksanaan Powarprov yang akan digelar pada 20 hingga 22 Juni 2025 mendatang.
Widya menyampaikan apresiasinya terhadap kerja keras panitia lokal yang dipimpin oleh Ketua PWI Payakumbuh dan Limapuluh Kota, Aspon Dedi.
Ia menyebut kesiapan yang ditunjukkan oleh panitia dan dukungan penuh dari pemerintah daerah menjadi bukti keseriusan semua pihak dalam menjadikan Powarprov 2025 sebagai ajang yang tidak hanya sukses secara teknis, tetapi juga berkesan dan membanggakan.
“Saya sangat mengapresiasi kerja keras panitia lokal, khususnya Ketua PWI Payakumbuh dan Limapuluh Kota, Aspon Dedi, serta dukungan luar biasa dari kepala daerah setempat. Kesiapan mereka sangat terlihat dan ini menunjukkan bahwa kita benar-benar serius ingin menjadikan Powarprov 2025 sebagai ajang yang berkualitas dan berkesan,” ujar Widya.
Dalam kunjungannya, Widya dan rombongan meninjau beberapa lokasi cabang olahraga seperti bulutangkis, tenis meja, billiard, serta venue lainnya.
Ia mengungkapkan bahwa fasilitas yang telah disiapkan menunjukkan kualitas penyelenggaraan yang matang.
Widya juga menekankan pentingnya kolaborasi antara PWI, pemerintah daerah, serta pihak sponsor dan swasta dalam memastikan kegiatan berjalan lancar dan memberikan dampak positif yang luas.
Menurut Widya, Powarprov bukan hanya ajang kompetisi olahraga bagi wartawan, tetapi juga merupakan momentum penting dalam mempererat tali silaturahmi dan membangun sinergi antarpelaku media di Sumatera Barat.
Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh positif dalam memperkuat peran wartawan tidak hanya di ruang redaksi, tetapi juga dalam kehidupan sosial kemasyarakatan.
“Powarprov bukan hanya ajang adu fisik atau keahlian dalam olahraga, tapi juga sarana memperkuat sinergi antarkomunitas wartawan, serta mempererat hubungan baik dengan pemerintah dan masyarakat. Kita harus tunjukkan bahwa wartawan tidak hanya tajam dalam tulisan, tapi juga kuat dalam kebersamaan dan semangat sehat,” tambah Widya yang juga merupakan Pemimpin Redaksi topsatu.com.
Powarprov 2025 akan mempertandingkan enam cabang olahraga utama, yakni sepakbola, bulutangkis, tenis meja, billiard, domino, serta cabang tinju yang digelar secara eksebisi.
Selain itu, panitia juga menyelenggarakan lomba karya jurnalistik dan foto jurnalistik yang terbuka bagi seluruh anggota PWI se-Sumatera Barat.
Cabang sepakbola akan mempertemukan tim PWI Sumbar, Pemko Payakumbuh, dan Pemkab Limapuluh Kota.
Untuk cabang bulutangkis dan tenis meja, akan digelar pertandingan beregu yang terdiri dari dua ganda dan satu tunggal.
Masing-masing daerah dapat mengirimkan maksimal lima atlet termasuk satu pendamping, dan minimal tiga peserta.
Cabang billiard mempertandingkan nomor bola 9 perorangan, dengan jumlah peserta maksimal empat orang per daerah.
Sedangkan cabang domino dibagi dalam dua kategori, yakni pool eksekutif yang diikuti oleh kalangan pejabat dan sponsor, serta pool wartawan yang hanya dapat diikuti anggota PWI pemilik kartu biru, baik yang masih aktif maupun tidak aktif.
Cabang tinju eksebisi menjadi salah satu yang diprediksi akan menarik banyak perhatian penonton.
Selain melibatkan atlet dari kabupaten/kota, panitia juga menghadirkan petinju profesional, termasuk petinju wanita, sebagai bentuk penyemarak acara.
Ketua PWI Payakumbuh dan Limapuluh Kota, Aspon Dedi, menyampaikan bahwa seluruh persiapan telah dilakukan secara menyeluruh sejak beberapa bulan terakhir.
Mulai dari kesiapan venue, penginapan kontingen, konsumsi, hingga personel liaison officer (LO) untuk membantu kelancaran peserta dari luar daerah.
“Kami ingin menyambut tamu dengan sebaik-baiknya. Bahkan, kami juga menyiapkan stand kuliner dan UMKM lokal di sekitar venue pertandingan. Ini agar para peserta tidak hanya bertanding, tetapi juga bisa membawa pulang kesan positif dari Payakumbuh dan Limapuluh Kota,” ungkap Aspon.
Ia menambahkan, batas akhir pendaftaran peserta dari masing-masing kabupaten/kota adalah pada 14 Juni 2025.
Sementara itu, technical meeting akan dilaksanakan pada Jumat malam, 20 Juni, sehari sebelum pertandingan dimulai.
Ketua SIWO PWI Sumbar, Syaiful Husein, menekankan bahwa seluruh pertandingan akan dilaksanakan secara profesional.
Panitia telah menetapkan Dewan Hakim dan menyiapkan juri dari kalangan yang kompeten, guna memastikan pertandingan berjalan fair dan menjunjung tinggi sportivitas.
“Kami pastikan semua cabor berjalan sesuai aturan dan dengan standar profesional. Ini penting untuk menjaga integritas kompetisi dan semangat persaudaraan yang menjadi roh dari kegiatan ini,” ujar Syaiful, yang juga merupakan wartawan senior Harian Singgalang.
Ia menyebut, Powarprov 2025 tidak hanya sekadar ajang olahraga, tetapi juga menjadi momen pertemuan besar antarwartawan yang selama ini hanya saling berkomunikasi lewat tulisan dan liputan.
Dengan kekompakan panitia dan semangat kolaborasi lintas sektor, Syaiful yakin Powarprov tahun ini akan berjalan sukses dan berkesan.
Selain kompetisi dan silaturahmi, panitia juga menaruh perhatian pada dampak ekonomi lokal.
Melalui kehadiran stand UMKM, panitia berharap event ini bisa memberikan kontribusi terhadap perputaran ekonomi masyarakat di sekitar lokasi pelaksanaan.
Syaiful mengajak seluruh pihak yang terlibat untuk terus menjaga koordinasi dan semangat kerja sama menjelang hari pelaksanaan.
Ia menegaskan bahwa keberhasilan Powarprov tidak hanya akan menjadi milik PWI, tetapi juga kebanggaan bersama masyarakat Sumatera Barat.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »