 |
| Iran mengecam keras kejahatan teroris yang dilakukan rezim Israel terhadap Yaman. |
Dalam sebuah pernyataan pada Sabtu (30/8) malam, Kementerian Luar Negeri mengecam serangan Zionis Israel terhadap Yaman yang menewaskan Ahmed Ghaleb Al-Rahawi, Perdana Menteri negara itu, beserta beberapa menteri.
Kementerian Luar Negeri menyebut serangan itu sebagai “kejahatan perang” dan “kejahatan terhadap kemanusiaan”, serta mendesak komunitas internasional dan negara-negara Muslim untuk mengambil tindakan serius guna mengekang agresi Zionis Israel.
Pernyataan tersebut menggambarkan serangan itu sebagai “tindakan balas dendam yang brutal” terhadap sebuah bangsa yang bertekad memenuhi kewajiban moral dan kemanusiaannya untuk mendukung rakyat Palestina yang tertindas.
Iran menekankan bahwa pembunuhan pejabat Yaman tidak akan melemahkan tekad bangsa Yaman untuk mempertahankan martabatnya dan mendukung Palestina, tetapi justru akan memicu kemarahan yang semakin besar di seluruh dunia Islam terhadap Israel dan para pendukungnya, khususnya Amerika Serikat.
Iran menyampaikan belasungkawa atas tewasnya para pemimpin dan warga sipil Yaman, menggarisbawahi tanggung jawab PBB untuk menghentikan hasutan perang Zionis Israel dan meminta pertanggungjawaban para pemimpinnya.
Kementerian tersebut memperingatkan bahwa ketidakpedulian Dewan Keamanan PBB yang berkelanjutan dalam menghadapi pelanggaran hukum internasional oleh Zionis Israel merusak norma-norma global dan membahayakan keamanan regional dan internasional.
Kementerian tersebut juga menegaskan kembali perlunya mengadili para pemimpin politik dan militer Zionis Israel atas kejahatan perang di Gaza dan Yaman. (*)
Sumber: Islamtimes
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
