Ketua DPRD Sumbar, Ustad Drs. H. Muhidi, MM., memimpin langsung rapat paripurna hari jadi Sumatera Barat ke-80 tahun 2025, Oktober 2025 |
Ketua DPRD Provinsi Sumbar, Muhidi mengucapkan Selamat Hari Jadi Sumatera Barat yang ke-80 kepada seluruh masyarakat Sumatera Barat. "Hari ini, 1 Oktober 2025, kita kembali memperingati Hari Jadi Sumatera Barat yang he-80. Sebagai anak nagari, peringatan ini bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi harus menjadi momentum refleksi dan evaluasi terhadap komitmen kita terhadap tanah kelahiran yang kita cintai ini," kata Muhidi.
Provinsi Sumatera Barat telah memasuki usia he-80 tahun sama usianya dengan keberadaan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Ini adalah usia yang matang, yang patut kita jadikan sebagai ajang refleksi capaian dan arah pembangunan ke depan.
Dikatakannya, banyak capaian yang telah diraih. Dalam satu dekade terakhir, setelah melalui bencana gempa 2009 dan pandemi Covid-19, Sumatera Barat tetap bergerak maju. Namun masih terdapat persoalan yang belum terselesaikan, sepeli pemerataan pembangunan antar wilayah serta pertumbuhan ekonomi yang cenderung melambat. Hambatan tersebut sebagian besar bersumber dari keterbatasan fiskal daerah dan kondisi geografis yang menantang.
Oleh sebab itu, kerja sama dan kolaborasi semua pemangku kepentingan pemerintah, DPRD, Dunia Usaha, Akademisi, Masyarakat dan para perantau sangattah kita perlukan. "Tantangan ke depan semakin berat. Kita harus membangun Provinsi Sumatera Barat menjadi daerah yang lebih maju, modern, dan masyarakatnya sejahtera tanpa kehilangan identitas sebagai urang Minang yang beradat dan berbudaya," pintanya.
Konflik global seperti perang Rusia-Ukraina, dinamika di Palestina, ketidakpastian ekonomi dunia, dan daerah akan berdampak langsung maupun tidak langsung pada daerah Sumbar. Terlebih lagi, perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat membawa ancaman terhadap kelestarian nilai-nilai budaya bila tidak kita antisipasi dengan baik.
Sesuai tema hari Jadi Sumbar ke-80 ini: “Bersama Membangun Sumatera Barat Sejahtera dan Maju”, marilah kita jadikan peringatan ini sebagai titik balik kebangkitan, dengan selalu menumbuh kembangkan semangat kolektif, mempererat solidaritas, dan memperkuat jati diri masyarakat Sumbar," sebutnya.
Semangat ini juga sejalan dengan visi “Indonesia Emas 2045” sebagaimana tertuang dalam RPJPD Sumatera Barat 2025-2045 Dan RPJMD 2025- 2029. "Kita juga harus mampu menyelaraskan arah pembangunan daerah Pemerintah Pusat telah meluncurkan sejumlah program prioritas yang sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat, yang patut kita dukung bersama-sama," jelasnya.
Salah satu program yang menjadi perhatian adalah Program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang merupakan bagian dari upaya membangun generasi emas Indonesia 2045. Program ini menyasar anak-anak usia sekolah agar mendapatkan asupan gizi yang cukup dan seimbang, guna mendukung tumbuh kembang yang optimal sela mencegah stunting.
Oleh karena itu, DPRD Provinsi Sumatera Barat mendorong pemerintah daerah untuk menyusun kebijakan dan alokasi anggaran daerah yang mendukung pelaksanaan program ini secara maksimal dan berkelanjutan. Melalui sinergi antara program nasional dan kearifan lokal, dapat mempercepat pembangunan Sumatera Barat secara lebih inklusif dan berkelanjutan. "Untuk itu, semangat berkolaborasi antara eksekutif, legislatif, dunia usaha, akademisi, dan masyarakat sipil harus terus kita diperkuat," ujarnya.
Sebagai penutup Ketua Dewan mengajak pemerintah Provinsi Sumbar tingkatkan kebersamaan, kolaborasi dan sinergisitas antar pemangku kepentingan daerah dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan daerah. (*)
Editor: Zamri Yahya
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »