Laju Indonesia Rilis Program Adat dan Budaya

Laju Indonesia Rilis Program Adat dan Budaya
Mulayadi Zakaria Datuak Rajo Putih bersama 
Walikota Padang Fauzi Bahar dalam suatu acara. 
Bentengsumbar.com--- Kepala Biro Adat dan Budaya Lemabaga Akomodasi Jaringan Umat Indonesia (Laju Indonesia), Mulayadi Zakaria Datuak Rajo Putih mengatakan, pihaknya sedang merilis beberapa program yang akan dilaksanakan. 

Dikatakannya, program itu diantaranya adalah melaksanakan kegiatan penguatan dan pencerahan adat yang akan mengimplementasikan falsafah adat, "Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah." Acara ini akan digelar dalam bentuk seminar sehari dengan menghadirkan pembicara dari LKAM Sumamatera Barat dan dari Kementerian Agama/ MUI. 


Peserta seminar sehari tersebut merupakan seluruh unsur ninik mamak dan tokoh masyarakat yang terkait erat dengan lembaga adat yang ada.  Apatah lagi, beberapa bulan yang lalu telah lahir Undang-Undang Desa yang patut dibahas secara bersama, sebab terkait erat dengan sistem kehidupan bernagari di Ranah Minang.

Selain itu, kata Ketua KAN Pauh V Padang ini, pihaknya juga membuka layanan konsultasi adat dan budaya alam Minangkabau di Laju Center. Disamping itu, pihaknya juga akan mengumpulkan peralatan-peralatan masyarakat adat yang pada saat ini mungkin sudah banyak yang hilang atau tidak ditemukan lagi, seperti, kulak Pauh, kulak kominte, tuai, tajak, rimbeh, tanguak/lapun, setrongkeng, lapiak pandan, jiromak, unuih, kaik, balanti, sakin, lukah, tikalak, kain jawo, kain titoron, pariuk tanah, songket, pupuik batang padi, tikuluak, talam, tilam, dan lain-lain. 

"Program - program yang kita susun ini Insya Allah sambil berjalan akan kita laksanakan dengan serius, diharapkan ini menjadi salah satu alternatif memperkaya kazanah adat dan budaya kita di Minangkabau yang semakin hari semakin tertingal oleh dampak globalisasi dan teknologi," ungkapnya. 

Direktur Laju Indonesia Ramlan menyambut baik program yang diluncurkan oleh Biro Adat dan Budaya ini. Dengan tiga pilar program adat dan budaya Laju Indonesia akan lebih mengakomodir sekmen-sekmen kearifan lokal.


"Kita akan sediakan fasilitas untuk menunjang kegiatan Biro Adat dan Budaya tersebut," ujarnya.

Sementera ini fasilitas yang dimiliki Laju Center untuk mendukung pelayanan Adat dan Budaya diantaranya tenaga konsultasi, buku-buku adat, ruang konsultasi dan media untuk memajang peralatan-peralatan adat dan budaya dalam bentuk miniatur. (Malin Mandaro)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »