BentengSumbar.com --- Sebabagai Camat di Kecamatan Pauh, Kota Padang, Wardas Tanjung menyampaikan rasa kaget dan keprihatinannya, sehubungan adanya salah seorang siswa kelas VI di SDN 06 Piai Tangah yang tidak mengikuti Ujian Akhir Sekolah (UAS) tingkat Sekolah Dasar (SD).
“Wah, apa iya tu dan apa persoalannya, kok sampai tak ikut UAS anak kito tu,” kata Camat Kecamatan Pauh, Wardas Tanjung ketika dihubungi melalui handphone seluler, Senin (19/5).
Menurut Wardas, dirinya akan memerintahkan dulu salah seorang stafnya untuk mencari informasi tentang murid SD yang mengikuti UAS tersebut.
“Saya ingin tahu dulu dari siswa dan orangtuanya, kenapa si siswa tak mau mengikuti UAS,” kata alumnus IAIN Imam Banjol Padang ini.
Kemudian, kata Wardas, setelah diketahui alasan dan penyebabnya, akan dicarikan jalan keluarnya atau solusinya.
“Yang jelas sebagai camat, saya tak ingin dan tak rela ada anak nagari di Kecamatan Pauh ini yang putus sekolah,” katanya.
Sebelumnya, sebagaimana telah diberitakan BentengSumbar.com, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pendidikan Kecamatan Pauh, Galib mengakui kalau ada salah seorang siswa di daerahnya yang tak mengikuti UAS. Nama siswa itu Dori Afrisaldi dan bersekolah di SDN 06 Pian Tangah.
“Alasan siswa itu, karena sudah besar dan malu sama temannya.” ujarnya.
Menurut Galib, siswa-siswi yang mengikuti UAS di Kecamatan Pauh sebanyak 951 siswa yang berasal dari 24 sekolah yang ada di Pauh. Dimana 20 SD Negeri, 1 MIN, dan SD Swasta 3 sekolah. (YA/BS/BJ)
“Wah, apa iya tu dan apa persoalannya, kok sampai tak ikut UAS anak kito tu,” kata Camat Kecamatan Pauh, Wardas Tanjung ketika dihubungi melalui handphone seluler, Senin (19/5).
Menurut Wardas, dirinya akan memerintahkan dulu salah seorang stafnya untuk mencari informasi tentang murid SD yang mengikuti UAS tersebut.
“Saya ingin tahu dulu dari siswa dan orangtuanya, kenapa si siswa tak mau mengikuti UAS,” kata alumnus IAIN Imam Banjol Padang ini.
Kemudian, kata Wardas, setelah diketahui alasan dan penyebabnya, akan dicarikan jalan keluarnya atau solusinya.
“Yang jelas sebagai camat, saya tak ingin dan tak rela ada anak nagari di Kecamatan Pauh ini yang putus sekolah,” katanya.
Sebelumnya, sebagaimana telah diberitakan BentengSumbar.com, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Pendidikan Kecamatan Pauh, Galib mengakui kalau ada salah seorang siswa di daerahnya yang tak mengikuti UAS. Nama siswa itu Dori Afrisaldi dan bersekolah di SDN 06 Pian Tangah.
“Alasan siswa itu, karena sudah besar dan malu sama temannya.” ujarnya.
Menurut Galib, siswa-siswi yang mengikuti UAS di Kecamatan Pauh sebanyak 951 siswa yang berasal dari 24 sekolah yang ada di Pauh. Dimana 20 SD Negeri, 1 MIN, dan SD Swasta 3 sekolah. (YA/BS/BJ)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
