Kekayaan Ada Dalam Proses

Harum kopi adalah kumpulan inspirasi terbaik manusia. 

MANUSIA menjadi mahluk yang menginspirasi manusia lain.

Tanpa disadari, ketika didalam perjalanan mencapai tujuan, kita diberikan jalan yang berkelok. Kelokan itu terkadang begitu panjangnya seakan tiada habis.

Kita bisa saja mempunyai tujuan, tetapi Tuhan juga mempunyai tujuan untuk kita, terutama ketika kita disayang olehNya.

Apapun peristiwa yang kita dapat dalam setiap kelokan, ada satu hal yang pasti, kita akan bertemu dengan banyak orang yang menginspirasi. Mereka yang kita temui, perlahan akan merubah pandangan kita. Bahkan pada kasus tertentu akan merubah tujuan kita.

Mereka bukan sahabat atau saudara yang kita kenal sejak kecil. Mereka kita terima dan menerima kita karena kesamaan cinta. Kesamaan inilah yang membuat kita berkelompok. Ada pecinta dunia dan ada pecinta akhirat.

Tanpa minat yang sama, komunikasi hati akan menjadi sulit. Kesulitan komunikasi inilah yang membuat orang terus mencari, sampai menemukan hal yang membuat dirinya terinspirasi dan jatuh cinta. Kecintaan pada hal yang positif maupun negatif mempunyai sisi yang sama.

Orang bodoh menginspirasi orang dungu. Mereka yang mempunyai ahlak menginspirasi yang sejenis. Para pemaksiat akan mencintai manusia yang sama.

Jadi, surga dan neraka pada dasarnya berisi kelompok peminat yang sama. Mereka diisi oleh para pecintanya.

Seperti kopi ini...
Ia bukan manusia. Tapi seluruh prosesnya menggunakan manusia sebagai perantara. Karena itu, harum kopi yang terbaik adalah kumpulan inspirasi terbaik manusia yang tertuang dalam cangkir yang bersih.

Written by: Denny Siregar, Pengamat Sosial Budaya, tinggal di Jakarta.

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News