BentengSumbar.com --- Kepala Bidang Penertiban Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang, Eddy Asry, Rabu, (18/3) mengatakan, Satgas Kebersihan yang dibentuk Pemko Padang ini akan melaksanakan patroli untuk memantau warga kota yang membuang sampah sembarangan pada 10 titik pantauan, yaitu jalan Khatib Sulaiman, Jalan Bagindo Aziz Chan, Jalan S. Parman, M.Yamin, Kawasan A, Yani, Kawasan Ujung Gurun, Kawasan Pantai Padang, Kawasan Pasir Jambak, Kawasan Pantai Air Manis, dan Wilayah terminal angkot Jalan M Yamin No 70.
Pemantauan ini dilaksanakan dalam rangka menegakan Perda No. 21 Tahun 2012 tentang Sampah. Personil terdiri dari, Pol PP sebanyak 10 orang, POM AD 1 orang, POM AL 1 orang, POM AU 1 orang, anggota Kodim 1 orang, anggota Polresta 2 orang. Adapun jadwal, dibagi dua plusan, plusan pertama setiap hari melakukan patroli dari pukul 09.00 WIB sampai 13.00 WIB. Untuk plusan kedua dari Pukul 13.00 WIB sampai Pukul 17.00 WIB.
Kegiatan Patroli Satgas Sampah mulai efektif 9 maret 2015 lalu, untuk patroli penindakan, sedangkan Bulan Januari sampai Maret, Satgas Sampah, baru melakukan teguran simpatik.
Lebih jauh Eddy mengatakan, 9 sampai 18 Maret belum ada di temukan pelanggar Perda sampah ini yang di lakukan oleh masyarakat yang secara terang-terangan membuang sampah di sembarangan tempat, seperti membuang sampah ke sungai, ke kali dan bukan di tempat pembuangan sampah. Dan juga bagi masyarakat yang membakar sampah dibawah pohon pelindung.
Mungkin, disebabkan masyarakat sudah memahami dan mengerti tentang Perda No.21 Tahun 2012 serta sanksi diberikan kepada warga yang membuang sampah seenaknya Rp. 5 juta atau kurungan 3 bulan, karena itu masyarakat takut membuang sampah sembarangan.
Sementara itu, jelas Eddy lagi, bagi masyarakat atau pemulung yang ketahuan membongkar sampah di dalam bak sampah di 10 titik yang telah di tetapkan akan di tangkap, karena sebagian sampah diambil sudah acak-acakan bahkan akan bertebaran keluar dari bak sampah, sehingga bau sampah di sekitarnya, membuat rasa tak nyaman warga yang meliwati daerah tersebut. (tf)
Pemantauan ini dilaksanakan dalam rangka menegakan Perda No. 21 Tahun 2012 tentang Sampah. Personil terdiri dari, Pol PP sebanyak 10 orang, POM AD 1 orang, POM AL 1 orang, POM AU 1 orang, anggota Kodim 1 orang, anggota Polresta 2 orang. Adapun jadwal, dibagi dua plusan, plusan pertama setiap hari melakukan patroli dari pukul 09.00 WIB sampai 13.00 WIB. Untuk plusan kedua dari Pukul 13.00 WIB sampai Pukul 17.00 WIB.
Kegiatan Patroli Satgas Sampah mulai efektif 9 maret 2015 lalu, untuk patroli penindakan, sedangkan Bulan Januari sampai Maret, Satgas Sampah, baru melakukan teguran simpatik.
Lebih jauh Eddy mengatakan, 9 sampai 18 Maret belum ada di temukan pelanggar Perda sampah ini yang di lakukan oleh masyarakat yang secara terang-terangan membuang sampah di sembarangan tempat, seperti membuang sampah ke sungai, ke kali dan bukan di tempat pembuangan sampah. Dan juga bagi masyarakat yang membakar sampah dibawah pohon pelindung.
Mungkin, disebabkan masyarakat sudah memahami dan mengerti tentang Perda No.21 Tahun 2012 serta sanksi diberikan kepada warga yang membuang sampah seenaknya Rp. 5 juta atau kurungan 3 bulan, karena itu masyarakat takut membuang sampah sembarangan.
Sementara itu, jelas Eddy lagi, bagi masyarakat atau pemulung yang ketahuan membongkar sampah di dalam bak sampah di 10 titik yang telah di tetapkan akan di tangkap, karena sebagian sampah diambil sudah acak-acakan bahkan akan bertebaran keluar dari bak sampah, sehingga bau sampah di sekitarnya, membuat rasa tak nyaman warga yang meliwati daerah tersebut. (tf)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
