BentengSumbar.com --- Benar apa yang disampaikan Irwan Prayitno, mantan Gubernur Sumatera Barat. Ia mengatakan, jika orang Minang ingin sukses dan kaya raya, maka jangan tinggal di Sumatera Barat. Pergilah merantau ke Pulau Jawa atau daerah lain yang banyak uangnya.
Mungkin itu pulalah yang dirasakan Vhery Lajo. Anak Nagari Pauh IX Kecamatan Kuranji ini memilih mengabdikan diri di jalur industri musik dan seni. Dia dikenal sebagai salah satu produser yang sukses merintis karirnya.
Sabtu dini hari (3/10/2015), Vhery Lajo berkunjung ke Sekretariat Bersama Bara Online Media (BOM). Kunjungan tersebut sekedar melepas kangen dengan sahabat lamanya, Yal Aziz, wartawan gaek yang dikenal dengan tulisan-tulisan bernasnya. Saat ini, Yal Aziz bersama beberapa orang teman dan muridnya mendirikan Bara Online Media Group yang menggabungkan beberapa media online yang pemilik dan pendirinya merupakan orang Pauh Basa Si Ampek Baleh.
Kunjungan Vhery Lajo bukan sekedar berkunjung. Dia mengemukakan, kalau dirinya sengaja singgah ke Sekber BOM untuk berdiskusi dengan Yal Aziz terkait projek untuk mengorbitkan beberapa orang artis pemula yang akan diduetkan dengan artis Minang. Artis yang dibawanya berasal dari Jakarta dan Bengkulu.
Yal Aziz pun mendukung projek tersebut, bahkan berencana akan menghubungi Irwan Prayitno, Ninik Mamak Nagari Pauh IX untuk bersedia berkontribusi dalam projek tersebut. "Irwan Prayitno kan juga seorang pencipta lagu dan penyanyi, ntar kita duetkan dengan mereka di album yang akan digarap tersebut," tegas Yal Aziz.
Menurut Vhery Lajo, dirinya akan menggarap beberapa album yang bertemakan musik melayu, dangdut, nostalgia dan Minang. Lokasi pengambilan ganbar untuk vidio clipnya terdapat di beberapa titik, yaitu Teluk Bayur, Lubuk Tampurung, Lubuk Minturun, Padangpanjang, dan Bukittinggi.
Lagu-lagu tersebut akan dibawakan oleh artis pemula yang akan dia orbitkan, yaitu Aldy Neo, Rahmad Hidayat, Revo dan Tomi. Aldy Neo merupakan seorang pengamen bersuara emas yang telah melalang buana di Pulau Jawa dan Sumatera. Pertemuan Vhery Lajo dengan Aldi Neo berawal di Lampung dan Bengkulu. Karena tertarik dengan suaranya, Vhery Lajo langsung memboyongnya ke Padang untuk rekaman.
Sedangkan Rahmad Hidayat merupakan dendang 15 RRI, Tomi bintang radio Bengkulu 2013 dan Revo anggota Group Band Nexlai Bengkulu. Mereka akan berduet dengan beberapa orang artis Minang, seperti Rika Anjeli. "Kalau perlu pak Irwan juga duet bersama mereka," cakap pria kelahiran Belimbing 5 September 1974 ini. (by)
Mungkin itu pulalah yang dirasakan Vhery Lajo. Anak Nagari Pauh IX Kecamatan Kuranji ini memilih mengabdikan diri di jalur industri musik dan seni. Dia dikenal sebagai salah satu produser yang sukses merintis karirnya.
Sabtu dini hari (3/10/2015), Vhery Lajo berkunjung ke Sekretariat Bersama Bara Online Media (BOM). Kunjungan tersebut sekedar melepas kangen dengan sahabat lamanya, Yal Aziz, wartawan gaek yang dikenal dengan tulisan-tulisan bernasnya. Saat ini, Yal Aziz bersama beberapa orang teman dan muridnya mendirikan Bara Online Media Group yang menggabungkan beberapa media online yang pemilik dan pendirinya merupakan orang Pauh Basa Si Ampek Baleh.
Kunjungan Vhery Lajo bukan sekedar berkunjung. Dia mengemukakan, kalau dirinya sengaja singgah ke Sekber BOM untuk berdiskusi dengan Yal Aziz terkait projek untuk mengorbitkan beberapa orang artis pemula yang akan diduetkan dengan artis Minang. Artis yang dibawanya berasal dari Jakarta dan Bengkulu.
Yal Aziz pun mendukung projek tersebut, bahkan berencana akan menghubungi Irwan Prayitno, Ninik Mamak Nagari Pauh IX untuk bersedia berkontribusi dalam projek tersebut. "Irwan Prayitno kan juga seorang pencipta lagu dan penyanyi, ntar kita duetkan dengan mereka di album yang akan digarap tersebut," tegas Yal Aziz.
Menurut Vhery Lajo, dirinya akan menggarap beberapa album yang bertemakan musik melayu, dangdut, nostalgia dan Minang. Lokasi pengambilan ganbar untuk vidio clipnya terdapat di beberapa titik, yaitu Teluk Bayur, Lubuk Tampurung, Lubuk Minturun, Padangpanjang, dan Bukittinggi.
Lagu-lagu tersebut akan dibawakan oleh artis pemula yang akan dia orbitkan, yaitu Aldy Neo, Rahmad Hidayat, Revo dan Tomi. Aldy Neo merupakan seorang pengamen bersuara emas yang telah melalang buana di Pulau Jawa dan Sumatera. Pertemuan Vhery Lajo dengan Aldi Neo berawal di Lampung dan Bengkulu. Karena tertarik dengan suaranya, Vhery Lajo langsung memboyongnya ke Padang untuk rekaman.
Sedangkan Rahmad Hidayat merupakan dendang 15 RRI, Tomi bintang radio Bengkulu 2013 dan Revo anggota Group Band Nexlai Bengkulu. Mereka akan berduet dengan beberapa orang artis Minang, seperti Rika Anjeli. "Kalau perlu pak Irwan juga duet bersama mereka," cakap pria kelahiran Belimbing 5 September 1974 ini. (by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »