 |
| Diskusi lepas di Posko Bara Online Media (BOM). |
BentengSumbar.com, Padang --- Seperti biasanya, posko Bara Online Media (BOM) yang terletak di Jalan Siak No. 4 Padang melaksanakan diskusi lepas bagi mahasiswa dan penggiat sosial politik. Senin malam (21/12/2015), diskusi tersebut kembali digelar sembari menikmati kopi dan teh yang dihidangkan Ny. Furna Welly, istri koordinator BOM, Drs Syahrial Aziz.
Diskusi yang berlangsung sampai larut malam tersebut mengambil thema "Munakahat dan Siyasah" yang membahas masalah perkawinan dan politik menurut Islam. Robby, mahasiswa Ushuluddin IAIN Imam Bonjol Padang mengungkapkan cita-citanya untuk terjun ke dunia politik, tetapi untuk sukses meniti karir politik, dirinya harus memiliki istri yang mampu menyokong cita-citanya tersebut.
"Sampai saat ini, saya belum menentukan siapa pendamping hidup saya usai menamatkan kuliah di IAIN Imam Bonjol Padang. Banyak pertimbangan yang saya gunakan untuk menjatuhkan pilihan, salah satunya cita-cita saya untuk meniti karir di dunia politik. Pendamping hidup saya nantinya, harus mengerti dengan aktivitas sosial dan politik yang saya jalani," ungkapnya.
Dalam diskusi tersebut juga dibahas masalah hukum poligami dalam Islam. Ajaran Islam membolehkan poligami, namun tetap harus mengacu kepada Kitabullah dan Sunnah Rasulullah. Berpoligami tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan seksual, tetapi tujuan mulia lainya adalah untuk menghindari zina dan menyelamatkan gadis dan janda yang sulit mendapatkan suami.
Diskusi tersebut diikuti oleh Zianul Haq, Mahasisa STIKIP PGRI Sumbar, Yunus, alumnus IAIN Imam Bonjol Padang, Vhery Lajo dari Harpa Production, dan beberapa aktivis mahasiswa lainnya. Pimpinan BOM yang hadir dalam diskusi tersebut adalah Syahrial Aziz, dan Zamri Yahya. (by)
Diskusi yang berlangsung sampai larut malam tersebut mengambil thema "Munakahat dan Siyasah" yang membahas masalah perkawinan dan politik menurut Islam. Robby, mahasiswa Ushuluddin IAIN Imam Bonjol Padang mengungkapkan cita-citanya untuk terjun ke dunia politik, tetapi untuk sukses meniti karir politik, dirinya harus memiliki istri yang mampu menyokong cita-citanya tersebut.
"Sampai saat ini, saya belum menentukan siapa pendamping hidup saya usai menamatkan kuliah di IAIN Imam Bonjol Padang. Banyak pertimbangan yang saya gunakan untuk menjatuhkan pilihan, salah satunya cita-cita saya untuk meniti karir di dunia politik. Pendamping hidup saya nantinya, harus mengerti dengan aktivitas sosial dan politik yang saya jalani," ungkapnya.
Dalam diskusi tersebut juga dibahas masalah hukum poligami dalam Islam. Ajaran Islam membolehkan poligami, namun tetap harus mengacu kepada Kitabullah dan Sunnah Rasulullah. Berpoligami tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan seksual, tetapi tujuan mulia lainya adalah untuk menghindari zina dan menyelamatkan gadis dan janda yang sulit mendapatkan suami.
Diskusi tersebut diikuti oleh Zianul Haq, Mahasisa STIKIP PGRI Sumbar, Yunus, alumnus IAIN Imam Bonjol Padang, Vhery Lajo dari Harpa Production, dan beberapa aktivis mahasiswa lainnya. Pimpinan BOM yang hadir dalam diskusi tersebut adalah Syahrial Aziz, dan Zamri Yahya. (by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
