![]() |
Logo Musda. |
BentengSumbar.com --- Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata (ASITA) Sumatera Barat tengah mempersiapkan sebuah hajatan Musyawarah Daerah (Musda) ke-5 yang akan digelar pada 10-11 Maret 2016 di Hotel Bumiminang, Padang.
Salah satu agenda utama Musda adalah pemilihan Ketua DPD (Dewan Pengurus Daerah) Asita Sumbar periode 2016-2020. Tema yang diusung adalah "Tantangan dan Peluang ASITA Sumbar Dalam Menghadapi MEA".
"Dalam pemilihan ketua, ada empat orang kandidat yang siap maju. Saat ini ada sebanyak 241 pengusaha tour and travel yang tergabung di Asita Sumbar, sekaligus pemilik hak suara dalam pemilihan nanti," ungkap Debi Amir selaku Ketua Panitia Musda.
Keempat kandidat tersebut adalah Harlan dari Mitra Tour, M Zuhrizul dari Ikarsa Tour, Ian Hanafiah dari Ero Tour dan Teddy Amir dari Tarra Tour. Urutan nama di atas sesuai dengan urutan nama saat voting pengambilan nomor urut calon ketua.
Keempat kandidat menjanjikan perubahan dengan mengayomi semua anggota dan menciptakan tour operator yang handal.
Harlan siap maju menjadi Ketua Asita Sumbar demi kebersamaan, kekompakan dan menjadikan anggota Asita lebih kreatif. "Saya ingin anggota Asita Sumbar sejahtera dan transparan. Siapapun nanti yang menjadi ketua terpilih, saya berharap anggota Asita bisa saling berbagi dan maju bersama," ungkapnya.
Sementara M Zuhrizul maju karena merasa Pemda di Sumbar masih memandang pariwisata sebelah mata. "Padahal Asita mendatangkan pendapatan asli daerah, mempromosikan wisata, hotel dan rumah makan serta transportasi. Namun, Pemda kurang support," sebut pemilik Ikarsa Tour ini.
Sedangkan Ian Hanafiah, Ketua Asita Sumbar periode 2012-2016 yang kembali mencalonkan diri, punya tekad agar Asita Sumbar lebih maju lagi ke depan. "Asita kalau mau disegani, marilah kita explore potensi wisata di Sumbar dengan cara lebih kreatif. Dengan kondisi saat ini, kita sudah terbantu oleh pemerintah yang sedang semangatnya memajukan sektor pariwisata," bebernya. Untuk itu, Ian berharap, siapapun yang menjadi ketua nantinya bisa lebih kompak dan bermanfaat.
Terakhir, Teddy Amir ingin semua anggota Asita saling bersatu. "Kita tidak bisa saling bersaing satu dengan yang lain. Dengan skill dan pola pikir yang berbeda, mari kita satukan persepsi yang sama. Caranya, adakan konsultasi dengan Kepala Daerah mengenai pariwisata di Sumbar," tegasnya. (eNDe)
Salah satu agenda utama Musda adalah pemilihan Ketua DPD (Dewan Pengurus Daerah) Asita Sumbar periode 2016-2020. Tema yang diusung adalah "Tantangan dan Peluang ASITA Sumbar Dalam Menghadapi MEA".
"Dalam pemilihan ketua, ada empat orang kandidat yang siap maju. Saat ini ada sebanyak 241 pengusaha tour and travel yang tergabung di Asita Sumbar, sekaligus pemilik hak suara dalam pemilihan nanti," ungkap Debi Amir selaku Ketua Panitia Musda.
Keempat kandidat tersebut adalah Harlan dari Mitra Tour, M Zuhrizul dari Ikarsa Tour, Ian Hanafiah dari Ero Tour dan Teddy Amir dari Tarra Tour. Urutan nama di atas sesuai dengan urutan nama saat voting pengambilan nomor urut calon ketua.
Keempat kandidat menjanjikan perubahan dengan mengayomi semua anggota dan menciptakan tour operator yang handal.
Harlan siap maju menjadi Ketua Asita Sumbar demi kebersamaan, kekompakan dan menjadikan anggota Asita lebih kreatif. "Saya ingin anggota Asita Sumbar sejahtera dan transparan. Siapapun nanti yang menjadi ketua terpilih, saya berharap anggota Asita bisa saling berbagi dan maju bersama," ungkapnya.
Sementara M Zuhrizul maju karena merasa Pemda di Sumbar masih memandang pariwisata sebelah mata. "Padahal Asita mendatangkan pendapatan asli daerah, mempromosikan wisata, hotel dan rumah makan serta transportasi. Namun, Pemda kurang support," sebut pemilik Ikarsa Tour ini.
Sedangkan Ian Hanafiah, Ketua Asita Sumbar periode 2012-2016 yang kembali mencalonkan diri, punya tekad agar Asita Sumbar lebih maju lagi ke depan. "Asita kalau mau disegani, marilah kita explore potensi wisata di Sumbar dengan cara lebih kreatif. Dengan kondisi saat ini, kita sudah terbantu oleh pemerintah yang sedang semangatnya memajukan sektor pariwisata," bebernya. Untuk itu, Ian berharap, siapapun yang menjadi ketua nantinya bisa lebih kompak dan bermanfaat.
Terakhir, Teddy Amir ingin semua anggota Asita saling bersatu. "Kita tidak bisa saling bersaing satu dengan yang lain. Dengan skill dan pola pikir yang berbeda, mari kita satukan persepsi yang sama. Caranya, adakan konsultasi dengan Kepala Daerah mengenai pariwisata di Sumbar," tegasnya. (eNDe)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »