![]() |
Erisman, Ketua DPRD Kota Padang. |
BENTENGSUMBAR.COM - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang kembali melaksanakan kunjungan kerja ke beberapa daerah di Indonesia. Kunjungan kerja tersebut dalam bentuk perjalanan Panitia Khusus (Pansus) yang dibentuk DPRD Kota Padang untuk membahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Padang tahun 2015.
"Ya, sebanyak 42 orang anggota DPRD Kota Padang memang sedang melaksanakan kunjungan kerja melalui perjalanan pansus ke beberapa daerah di Indonesia. Kenapa 42 orang? Karena satu orang anggota dewan sudah meninggal, satu lagi sudah keluar SK pemberhentian dari gubernur, satu lagi masih ragu untuk ikut, yaitu Wahyu Iramana Putra. Namun untuk Wahyu, tetap dipersiapkan SPPD (Surat Perintah Perjalanan Dinas, red) jika besok dia mau ikut," ungkap Erisman, Ketua DPRD Kota Padang ketika dikonfirmasi media ini melalui telepon selularnya, Rabu sore, 13 April 2016.
Ia mengatakan, perjalanan pansus tersebut dalam bentuk kunjungan kerja komisi, dimana Komisi I ke Lombok dan Jakarta, Komisi II ke Bandung dan Jakarta, Komisi III ke Surakarta dan Jakarta, Komisi IV ke Yogyakarta dan Jakarta. Namun berapa anggaran untuk melaksanakan kunjungan kerja tersebut, Erisman mengaku tidak tahu persis.
"Saya tidak tahu persis berapa anggaran yang digunakan untuk kunjungan kerja tersebut. Silahkan tanya kepada Sekretaris Dewan, dia yang lebih tahu, sebab dia penguasa anggaran (PA). Kegiatan ini merupakan kegiatan Pansus I, Pansus II, Pansus III, dan Pansus IV, tetapi yang melaksanakan adalah komisi. Kawan-kawan berangkat Selasa kamaren (12/4), saya baru hari ini karena ada kegiatan Sail Komodo 2016 yang harus saya hadiri kemaren," pungkas politisi Partai Gerindra ini.
Sekretaris DPRD Kota Padang Ali Basar ketika dikonfirmasi media ini di ruangan kerjanya, Rabu sore, 13 April 2016, mengaku tidak punya wewenang untuk memberikan keterangan. Ia malah menyarankan untuk konfirmasi kepada pimpinan. Walau sudah dijelaskan wartawan media ini sudah konfirmasi kepada Ketua DPRD Erisman dan diminta menanyakan ke Sekwan, Ali Basar tetap memilih bungkam.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Padang Muhidi mengaku tidak ikut dalam perjalanan komisi tersebut, sebab saat ini dia dalam kondisi sakit dan beristirahat di rumah. "Saya tidak ikut, dan saat ini lagi istirahat di rumah karena sakit," tegasnya. (by)
"Ya, sebanyak 42 orang anggota DPRD Kota Padang memang sedang melaksanakan kunjungan kerja melalui perjalanan pansus ke beberapa daerah di Indonesia. Kenapa 42 orang? Karena satu orang anggota dewan sudah meninggal, satu lagi sudah keluar SK pemberhentian dari gubernur, satu lagi masih ragu untuk ikut, yaitu Wahyu Iramana Putra. Namun untuk Wahyu, tetap dipersiapkan SPPD (Surat Perintah Perjalanan Dinas, red) jika besok dia mau ikut," ungkap Erisman, Ketua DPRD Kota Padang ketika dikonfirmasi media ini melalui telepon selularnya, Rabu sore, 13 April 2016.
Ia mengatakan, perjalanan pansus tersebut dalam bentuk kunjungan kerja komisi, dimana Komisi I ke Lombok dan Jakarta, Komisi II ke Bandung dan Jakarta, Komisi III ke Surakarta dan Jakarta, Komisi IV ke Yogyakarta dan Jakarta. Namun berapa anggaran untuk melaksanakan kunjungan kerja tersebut, Erisman mengaku tidak tahu persis.
"Saya tidak tahu persis berapa anggaran yang digunakan untuk kunjungan kerja tersebut. Silahkan tanya kepada Sekretaris Dewan, dia yang lebih tahu, sebab dia penguasa anggaran (PA). Kegiatan ini merupakan kegiatan Pansus I, Pansus II, Pansus III, dan Pansus IV, tetapi yang melaksanakan adalah komisi. Kawan-kawan berangkat Selasa kamaren (12/4), saya baru hari ini karena ada kegiatan Sail Komodo 2016 yang harus saya hadiri kemaren," pungkas politisi Partai Gerindra ini.
Sekretaris DPRD Kota Padang Ali Basar ketika dikonfirmasi media ini di ruangan kerjanya, Rabu sore, 13 April 2016, mengaku tidak punya wewenang untuk memberikan keterangan. Ia malah menyarankan untuk konfirmasi kepada pimpinan. Walau sudah dijelaskan wartawan media ini sudah konfirmasi kepada Ketua DPRD Erisman dan diminta menanyakan ke Sekwan, Ali Basar tetap memilih bungkam.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Padang Muhidi mengaku tidak ikut dalam perjalanan komisi tersebut, sebab saat ini dia dalam kondisi sakit dan beristirahat di rumah. "Saya tidak ikut, dan saat ini lagi istirahat di rumah karena sakit," tegasnya. (by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »