 |
| Ilustrasi Jambret. |
BENTENGSUMBAR.COM - Peristiwa naas dialami seorang staf Sekretariat DPRD Kota Padang ,Sri Pertisah (54) yang beralamat di Jalan Manggis 5 No.13 Perumnas Belimbing RT 01 RW 12 Kelurahan Kuranji, Kecamatan Kuranji Kota Padang, Jum’at (29/4) sekitar pukul 09.00 Wib di Jalan Dr Wahidin No.15 Kecamatan Padang Timur (depan PLN Sawahan-red). Ia dijambret dua orang laki-laki tak dikenal.
Kepada wartawan, Sri Pertisah menceritakan peristiwa tersebut berawal ketika ia sedang berjalan kaki hendak menuju kerumah kakaknya di Jalan Dr Wahidin. Dalam perjalan itu, ia kaget sekali karena tiba-tiba dari arah belakangnya datang dua orang pelaku yang mengendarai sepeda motor merk Honda Beat warna putih tanpa menggunakan helm langsung menarik tasnya.
Dalam keadaan panik dirinya sempat mengejar pelaku hingga ke depan Kantor PLN sambil berteriak-teriak berkata maling.Namun tak ada satupun yang mendengarkan teriakkannya. Pelaku melarikan diri dengan motornya dengan kecepatan tinggi, terlihat pelaku memasuki kawasan Perumahan Sawahan Dalam, ujarnya.
Sri Pertisah mengaku bahwa besok, Sabtu(30/4) akan mengadakan acara syukuran, namun apa dikata uang yang akan digunakannya untuk acara syukuran anaknya itu di jambret orang tak bertanggung jawab.
"Saya sangat trauma atas kejadian tadi pagi ,kejadian ini telah dilaporkan ke Polsek Padang Timur untuk ditindak lanjuti," ujarnya.
Dari Surat Tanda Terima Laporan dengan No.Pol:STTL /256/K /IV / 2016-SPKT/Sektor Padang Timur.Laporan diterima oleh SPKT SHIEH”A”, Aiptu SR.Nasution,atas kejadian tersebut korban diperkirakan mengalami kerugian materil sekitar Rp 5 juta dengan rincian didalam tas berwarna hitam korban berisikan dua HP merk Nokia dan Smartfren,uang tunai sebesar Rp 1,5 Juta, ATM, Dompet ,KTP dan NPWP. (yy)
Kepada wartawan, Sri Pertisah menceritakan peristiwa tersebut berawal ketika ia sedang berjalan kaki hendak menuju kerumah kakaknya di Jalan Dr Wahidin. Dalam perjalan itu, ia kaget sekali karena tiba-tiba dari arah belakangnya datang dua orang pelaku yang mengendarai sepeda motor merk Honda Beat warna putih tanpa menggunakan helm langsung menarik tasnya.
Dalam keadaan panik dirinya sempat mengejar pelaku hingga ke depan Kantor PLN sambil berteriak-teriak berkata maling.Namun tak ada satupun yang mendengarkan teriakkannya. Pelaku melarikan diri dengan motornya dengan kecepatan tinggi, terlihat pelaku memasuki kawasan Perumahan Sawahan Dalam, ujarnya.
Sri Pertisah mengaku bahwa besok, Sabtu(30/4) akan mengadakan acara syukuran, namun apa dikata uang yang akan digunakannya untuk acara syukuran anaknya itu di jambret orang tak bertanggung jawab.
"Saya sangat trauma atas kejadian tadi pagi ,kejadian ini telah dilaporkan ke Polsek Padang Timur untuk ditindak lanjuti," ujarnya.
Dari Surat Tanda Terima Laporan dengan No.Pol:STTL /256/K /IV / 2016-SPKT/Sektor Padang Timur.Laporan diterima oleh SPKT SHIEH”A”, Aiptu SR.Nasution,atas kejadian tersebut korban diperkirakan mengalami kerugian materil sekitar Rp 5 juta dengan rincian didalam tas berwarna hitam korban berisikan dua HP merk Nokia dan Smartfren,uang tunai sebesar Rp 1,5 Juta, ATM, Dompet ,KTP dan NPWP. (yy)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
