Penerapan Parkir Meter di Kota Padang Terancam Gagal

Penerapan Parkir Meter di Kota Padang Terancam Gagal
Amrizal Hadi. 
BENTENGSUMBAR.COM - Sebagai Sekretaris Komisi III DPRD Padang, Amrizal Hadi mengatakan, sejauh ini penerapan parkir meter di Kota Padang belum sempurna. Pasalnya, penerapan parkir meter itu baru berjalan kurang lebih satu bulan.

"Menurut saya, baru berjalan sebulan, jadi wajar banyak masalah yang ditemukan di lapangan. Tentu hal ini menjadi evaluasi dan perhatian khusus bagi Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) Kota Padang, " ujarnya, Jumat, 30 September 2016.

Ia mengatakan, jangan sampai penerapan parkir meter gagal di tengah jalan, disebabkan ulah segelintir orang. Untuk itu, masyarakat diharapkan sejalan dengan pemerintah agar dapat menerima parkir meter ini. Apatah lagi, Kota Padang menuju smart city.

"Kita meminta Dishubkominfo segera menindak juru parkir nakal, terutama yang tidak mengindahkan himbauan dari pemko. Apalagi, ada kecemasan dari pihak ketiga terhadap juru parkir yang masih memungut uang parkir. Harus ada penegasan, jika sudah mengunakan alat parkir meter, pengendara tidak dibenarkan membayar parkir melalui uang tunai, namun gunakan uang non tunai melalui kartu Brizzi," ungkap politisi Partai Nasdem ini.

Dia mengatakan, Dishubkominfo Kota Padang harus gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Jika sejauh ini ada sebagian masyarakat merasa kerepotan dengan penggunaan parkir meter, harus menjadi perhatian bagi Dishubkominfo.

"Masyarakat yang awalnya repot dengan parkir meter, namun dengan pelayanan juru parkir di lapangan dan mereka faham dengan penggunaan alat parking meter, mereka merasa nyaman dan aman dengan alat tersebut. Tentunya, masyarakat baru paham kalau ada sosialisasi yang dilakukan, "pungkasnya. (by/mul)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »