BENTENGSUMBAR.COM – Ketua Gerakan Muslimah Memilih Pemimpin (GMMP), Neno Warisman, sempat hadir di TPS 027 Kebagusan, di mana Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, akan mencoblos. Namun Neno membantah dirinya merupakan bagian dari Tamasya Al Maidah.
Dia mengklaim bahwa mereka hanya bertugas mengobservasi proses pemungutan suara dan mencatat hasil real count di TPS itu. Diakui ada tiga relawan dari pihaknya yang berada di TPS itu melakukan pemantauan.
"Tugasnya observasi dengan mengawasi proses pilkada mencatat real count TPS," kata Neno, Rabu, 19 April 2017.
Ditanyai lebih lanjut soal kaitan dengan Tamasya Al Maidah, Neno mengatakan pihaknya berbeda. "(Tamasya) Itu dilakukan pihak lain, tapi itu koneksi dengan kita semuanya," kata Neno.
Salah satu tugas relawan mereka adalah melakukan semacam exit poll. Warga yang selesai mencoblos, akan diwawancarai soal apa pilihannya di bilik suara serta alasan memilih pasangan itu.
"Biasanya kita akan interaksi dengan pemilih usai memilih. Kita lagi cari sampel. Jadi ini bukan (bagian Tamasya Al Maidah). Kita enggak (intimidasi). Kita enggak main di wilayah harus mengintimidasi. Kita cuma mengingatkan bahwa ini harus jujur, bersih, dan adil," kata dia.
Oleh petugas Panwas di TPS tersebut, Neno Warisman langsung diminta untuk menjauh dari lokasi. (mln/beritasatu)
Dia mengklaim bahwa mereka hanya bertugas mengobservasi proses pemungutan suara dan mencatat hasil real count di TPS itu. Diakui ada tiga relawan dari pihaknya yang berada di TPS itu melakukan pemantauan.
"Tugasnya observasi dengan mengawasi proses pilkada mencatat real count TPS," kata Neno, Rabu, 19 April 2017.
Ditanyai lebih lanjut soal kaitan dengan Tamasya Al Maidah, Neno mengatakan pihaknya berbeda. "(Tamasya) Itu dilakukan pihak lain, tapi itu koneksi dengan kita semuanya," kata Neno.
Salah satu tugas relawan mereka adalah melakukan semacam exit poll. Warga yang selesai mencoblos, akan diwawancarai soal apa pilihannya di bilik suara serta alasan memilih pasangan itu.
"Biasanya kita akan interaksi dengan pemilih usai memilih. Kita lagi cari sampel. Jadi ini bukan (bagian Tamasya Al Maidah). Kita enggak (intimidasi). Kita enggak main di wilayah harus mengintimidasi. Kita cuma mengingatkan bahwa ini harus jujur, bersih, dan adil," kata dia.
Oleh petugas Panwas di TPS tersebut, Neno Warisman langsung diminta untuk menjauh dari lokasi. (mln/beritasatu)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »
