BENTENGSUMBAR.COM - Kesal, mungkin itulah yang dirasakan oleh Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal ketika melihat Pedagang Kaki Lima (PKL) berjualan seenak perutnya di badan jalan di Pasar Raya Padang. Luapan kekesan itu terlihat jelas di video yang diunggah netizen ke akun jejaring sosial facebook, yang cepat menjadi viral.
Di video itu, terlihat pejabat yang biasanya murah senyum ini mengangkat dan melempar keranjang buah-buahan milik PKL ke aspal jalan. Tak hanya itu, seikat pisang tak luput menjadi lauapan kemarahannya dengan melemparnya ke aspal jalan.
Video itu juga memperlihatkan, emak-emak yang empunya dagangan, segera membereskan dagangannya. Ia memungut buah-buahan yang berada di badan jalan, termasuk yang dihempaskan oleh Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal tersebut.
Lantas, bagaimana tanggapan Endrizal setelah video dirinya "mengamuk" di Pasar Raya itu terlanjur viral di sosial media?
“Saya tidak mempermasalahkan video yang beredar tersebut. Karena saya yakin apa yang telah dilakukan tidak salah,”ujarnya, sebagaimana dikutip dari harianhaluan.com, Minggu, 30 Juli 2017.
Dijelaskan Endrizal kejadian tersebut berada di Pasar Raya tepatnya di depan Blok III, sekitar pukul 10.30 WIB. Pada saat itu, mobil yang sedang melewati pasar tidak sengaja hampir menabrak barang dagangan pedagang. Pedagang tersebut langsung marah dan memukul-mukul mobil. Melihat aksi pedagang yang marah tersebut, supir kendaraan turun.
“Dengan penuh emosi pedagang tersebut langsung memarahi supir dan terus memukul mobil,”ujar Endrizal di Lantai III Blok III.
Lantas bagaimana komentar pengamat? Pakar Komunikasi Politik dari Universitas Andalas, DR. Asrinaldi ketika diminta komentarnya mengatakan, secara otoritas, Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal punya kewenangan untuk melarang PKL berjualan di badan jalan.
"Saya rasa caranya yang tidak tepat. Kan bisa memakai cara persuasif, tidak harus seperti itu," ujarnya, Minggu, 30 Juli 2017.
Lantas, bagaimana komentar netizen? Berikut sebagian komentar netizen di akun Yonnarlis Sikumbang ketika menanggapi unggahan video tersebut.
Ida Yulia, "Astagfirullahal adzim...."
Nursya Fitri, "Sia tu paja nan mancampak an galeh urg tu..tp kdg2 urg ko mada lo...ntah ma nan ka disalahan."
Tongku Apriel Hasibuan, "Wah parah tu bg."
Mukarramah Indra, "Menertibkan pedagang kaki lima hrs tegas klau lembek nyo baol lalu sajo
Caliak di jln pasaraya hbs
Jl jo padagang kaki limo
Shg awak indak dapek jln dibueknyo jd hrs kare petugas
y."
Randy Adi Tama, "..... 100 % tidak mendidik
Bikin Malu Caranya Menertibkan.... emng ngk ada cara halus yah....
Kota Yang Identik Dengan kesejukan dan Keadilan Jadi Tercoreng
Colek Pak Walikota Walikota Mahyeldi."
Feti Ressusanti, "Keras dan tegas itu beda, walaupun tipis skali prbedaannya. Banyak cara yg harus dlakukan untk mnrtipkan para PKL tp tdak dg mncampakan dagangan orang macam itu. Apakah pemerntah tau bagaimna dagangan itu bsa ada, darimana mrka mmperoleh dagangannya? Tdkkah para pimpinan tdak brfkr ksana?... itu bkn cara pimpinan untuk mnrtipkan kora khususnya bagi Pdgang kaki lima."
Gibran Gokil, "Kok pejabat kayak gitu ya laporkan aja."
YuLia, "Ondehh, ibo wak jho etek tuu, pisang ee cayia dilantiang lantiangan.. ðŸ˜ðŸ˜"
Hendra Theoneredaxi, "Klw ini yg pak walikota angkat jd kadis pasar sungguh terlalu pak wali ini manusia atw apa sih masak main banting dagangan orang kecil coba orang tua anda yg berdagang pisang itu gmn hati anda..betul2 tak punya hati."
Afri Mulyadi, "Tu dak pejabat parangai mode tu do.. binatang mah... klo urang gaeknyo di modetu baa gak ti."
Simak videonya berikut ini!
(by)
Di video itu, terlihat pejabat yang biasanya murah senyum ini mengangkat dan melempar keranjang buah-buahan milik PKL ke aspal jalan. Tak hanya itu, seikat pisang tak luput menjadi lauapan kemarahannya dengan melemparnya ke aspal jalan.
Video itu juga memperlihatkan, emak-emak yang empunya dagangan, segera membereskan dagangannya. Ia memungut buah-buahan yang berada di badan jalan, termasuk yang dihempaskan oleh Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal tersebut.
Lantas, bagaimana tanggapan Endrizal setelah video dirinya "mengamuk" di Pasar Raya itu terlanjur viral di sosial media?
“Saya tidak mempermasalahkan video yang beredar tersebut. Karena saya yakin apa yang telah dilakukan tidak salah,”ujarnya, sebagaimana dikutip dari harianhaluan.com, Minggu, 30 Juli 2017.
Dijelaskan Endrizal kejadian tersebut berada di Pasar Raya tepatnya di depan Blok III, sekitar pukul 10.30 WIB. Pada saat itu, mobil yang sedang melewati pasar tidak sengaja hampir menabrak barang dagangan pedagang. Pedagang tersebut langsung marah dan memukul-mukul mobil. Melihat aksi pedagang yang marah tersebut, supir kendaraan turun.
“Dengan penuh emosi pedagang tersebut langsung memarahi supir dan terus memukul mobil,”ujar Endrizal di Lantai III Blok III.
Lantas bagaimana komentar pengamat? Pakar Komunikasi Politik dari Universitas Andalas, DR. Asrinaldi ketika diminta komentarnya mengatakan, secara otoritas, Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang, Endrizal punya kewenangan untuk melarang PKL berjualan di badan jalan.
"Saya rasa caranya yang tidak tepat. Kan bisa memakai cara persuasif, tidak harus seperti itu," ujarnya, Minggu, 30 Juli 2017.
Lantas, bagaimana komentar netizen? Berikut sebagian komentar netizen di akun Yonnarlis Sikumbang ketika menanggapi unggahan video tersebut.
Ida Yulia, "Astagfirullahal adzim...."
Nursya Fitri, "Sia tu paja nan mancampak an galeh urg tu..tp kdg2 urg ko mada lo...ntah ma nan ka disalahan."
Tongku Apriel Hasibuan, "Wah parah tu bg."
Mukarramah Indra, "Menertibkan pedagang kaki lima hrs tegas klau lembek nyo baol lalu sajo
Caliak di jln pasaraya hbs
Jl jo padagang kaki limo
Shg awak indak dapek jln dibueknyo jd hrs kare petugas
y."
Randy Adi Tama, "..... 100 % tidak mendidik
Bikin Malu Caranya Menertibkan.... emng ngk ada cara halus yah....
Kota Yang Identik Dengan kesejukan dan Keadilan Jadi Tercoreng
Colek Pak Walikota Walikota Mahyeldi."
Feti Ressusanti, "Keras dan tegas itu beda, walaupun tipis skali prbedaannya. Banyak cara yg harus dlakukan untk mnrtipkan para PKL tp tdak dg mncampakan dagangan orang macam itu. Apakah pemerntah tau bagaimna dagangan itu bsa ada, darimana mrka mmperoleh dagangannya? Tdkkah para pimpinan tdak brfkr ksana?... itu bkn cara pimpinan untuk mnrtipkan kora khususnya bagi Pdgang kaki lima."
Gibran Gokil, "Kok pejabat kayak gitu ya laporkan aja."
YuLia, "Ondehh, ibo wak jho etek tuu, pisang ee cayia dilantiang lantiangan.. ðŸ˜ðŸ˜"
Hendra Theoneredaxi, "Klw ini yg pak walikota angkat jd kadis pasar sungguh terlalu pak wali ini manusia atw apa sih masak main banting dagangan orang kecil coba orang tua anda yg berdagang pisang itu gmn hati anda..betul2 tak punya hati."
Afri Mulyadi, "Tu dak pejabat parangai mode tu do.. binatang mah... klo urang gaeknyo di modetu baa gak ti."
Simak videonya berikut ini!
(by)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »