BENTENGSUMBAR. COM - Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, mengatakan telah menerima surat dari eks Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, ihwal dipilihnya Kiai Ma'ruf Amin sebagai pendamping Jokowi.
"Pak Ahok tidak marah sama sekali, kemarin kirim surat ke saya," kata Luhut usai hadiri deklarasi relawan Cakra-19, di Hotel Borobudur, Minggu, 12 Agustus 2018.
Menurutnya, sikap Ahok tersebut patut ditiru demi kebaikan bangsa. Ia pun mengajak para relawan Cakra-19 dan masyarakat untuk mampu melihat duet Jokowi-Ma'aruf Amin sebagai duet yang positif demi keutuhan NKRI.
"Untuk kebaikan NKRI, untuk kepentingan nasional kita, mari kita buang semua perbedaan untuk NKRI harga mati," pungkasnya.
Kampanyekan Jokowi-Ma'ruf
Saat ini, Ahok masih menjalani masa hukuman akibat kasus penistaan agama.cKabarnya Ahok akan bebas pada Agustus 2018 ini, dengan syarat bebas masa percobaan.
Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, mengatakan, Ahok mengaku siap melaksanakan kampanye bersama untuk kemenangan bakal pasangan calon Presiden Jokowi dan cawapres Ma'ruf Amin.
"Ahok menyatakan siap berkampanye bersama Jokowi-Ma'aruf Amin kalau keluar penjara nanti," ujar Luhut.
Relawan dan pendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, mengaku kecewa dengan terpilihnya Ma'ruf Amin sebagai calon wakil presiden untuk Joko Widodo di Pilpres 2019.
Karena kecewa, sebagian dari mereka bahkan ada yang berencana tak memilih di Pilpres atau golongan putih (golput).
Ma'ruf Amin pernah mengeluarkan fatwa penistaan agama terhadap Ahok, sehingga mantan Wagub DKI Jakarta era Jokowi itu masuk dalam bui.
(Sumber: rmol.co)
"Pak Ahok tidak marah sama sekali, kemarin kirim surat ke saya," kata Luhut usai hadiri deklarasi relawan Cakra-19, di Hotel Borobudur, Minggu, 12 Agustus 2018.
Menurutnya, sikap Ahok tersebut patut ditiru demi kebaikan bangsa. Ia pun mengajak para relawan Cakra-19 dan masyarakat untuk mampu melihat duet Jokowi-Ma'aruf Amin sebagai duet yang positif demi keutuhan NKRI.
"Untuk kebaikan NKRI, untuk kepentingan nasional kita, mari kita buang semua perbedaan untuk NKRI harga mati," pungkasnya.
Kampanyekan Jokowi-Ma'ruf
Saat ini, Ahok masih menjalani masa hukuman akibat kasus penistaan agama.cKabarnya Ahok akan bebas pada Agustus 2018 ini, dengan syarat bebas masa percobaan.
Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, mengatakan, Ahok mengaku siap melaksanakan kampanye bersama untuk kemenangan bakal pasangan calon Presiden Jokowi dan cawapres Ma'ruf Amin.
"Ahok menyatakan siap berkampanye bersama Jokowi-Ma'aruf Amin kalau keluar penjara nanti," ujar Luhut.
Relawan dan pendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, mengaku kecewa dengan terpilihnya Ma'ruf Amin sebagai calon wakil presiden untuk Joko Widodo di Pilpres 2019.
Karena kecewa, sebagian dari mereka bahkan ada yang berencana tak memilih di Pilpres atau golongan putih (golput).
Ma'ruf Amin pernah mengeluarkan fatwa penistaan agama terhadap Ahok, sehingga mantan Wagub DKI Jakarta era Jokowi itu masuk dalam bui.
(Sumber: rmol.co)
Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »
Next Post »