JCC: Jokowi dan Prabowo, Ibarat Rembulan dan Matahari untuk Indonesia

BENTENGSUMBAR.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berhasil merangkul lawan politiknya di Pilpres 2019 dengan mengangkat  Prabowo Subianto menjadi menteri pertahanan. Keduanya yang dulu sempat terjadi persaingan sengit memperebutkan kursi presiden, kini sudah ‘romantis’, bersatu, dan solid untuk membenahi NKRI. Jokowi dan Probowo sudah bergandengan tangan untuk memajukan Indonesia. Keduanya, ibarat Rembulan dan Matahari yang akan menyinari Indonesia.

Hal itu disampaikan Chairman John Caine Center (JCC), Najib Salim Attamimi di Jakarta, Senin, 28 Oktober 2019. “Saatnya menatap dan bekerja maksimal untuk perbaikan Indonesia dalam segala sektor,” kata Najib.

Menurut Najib, Presiden Jokowi yang merangkul Prabowo bersedia bersama-sama menata pemerintahan Indonesia, adalah sosok negarawan yang patut menjadi teladan bagi tokoh politik lainnya di Indonesia, dan bahkan dunia.

Sosok Jokowi diibaratkan rembulan Indonesia, karena gaya dan strategi politik yang digunakannya dalam memimpin Indonesia, memang khas Indonesia yang kental akan adat dan budaya ketimuran, santun, namun penuh makna dan nilai.

“Komitmen dan sistem kerja Presiden Jokowi sudah diucapkan dalam pidatonya saat pelantikan. Yang ia harapkan pada jajaran menterinya, adalah hasil dari kerjanya. Bukan proses yang didapatnya,” terangnya.

Menurut Nadjib, rembulan itu menyinari malam dengan cukup lembut. Indah dalam kesunyian malam saat dipandang. “Cahayanya menenangkan jiwa, dan menjernihkan pikiran. Bijaksana dalam mengambil sikap. Itu sosok yang ada dalam diri Presiden Jokowi,” katanya.

Memilih sosok Prabowo masuk di Kabinet Indonesia Maju adalah pilihan tepat dan strategis untuk menjadikan Indonesia macan dunia. “Jabatan Menteri Pertahanan (Menhan) tepat diberikan ke Prabowo,” tutur Najib.

Mengapa? Karena Prabowo sendiri, adalah sosok yang sebenarnya rendah hati yang memiliki pemikiran besar untuk kepentingan bangsa dan negara. Terbukti meski pernah menjadi Capres, ia tak masalah dirinya diangkat menjadi Menhan.

Bahkan, Prabowo pun sudah mengajukan konsep perihal pertahanan negara kepada Presiden Jokowi. Kehadiran Prabowo di Kabinet Indonesia Maju, menjadi teladan luar biasa bagi perpolitikan Indonesia.

Prabowo karirnya cemerlang di dunia militer, dan tak diragukan lagi menjabat Menhan. Selain itu, ada darah ekonom dalam diri Prabowo. Jika disatukan kedua sosok itu (Jokowi dan Prabowo-red) diyakini akan menyatu, memperbaiki, serta memajukan Indonesia menjadi lebih sejahtera.

“Sistem pertahanan, ekonomi, dan sosial politiknya akan semakin kuat. Saatnya untuk menunjukkan sistem pertahanan Indonesia di kelas dunia,” ucapnya.

Dari sisi sosial politik tambah Najib, sosok Prabowo juga tak diragukan. Ia sebagai pendiri Partai Gerindra, dan menjabat Ketua Umum Partai Gerindra. Begitu juga tak sedikit ulama, para tokoh, dan petinggi organisasi kemasyarakatan, kepemudaan yang berada di belakang Prabowo.

“Sosok Prabowo sangat layak menyandang perumpamaan matahari untuk kemajuan Indonesia. Sosok Jokowi, yang santun dan dingin dalam bekerja memajukan Indonesia, sangat selaras dan tepat menggandeng sosok Prabowo sang matahari. Lengkap sudah sosok di pemerintahan Presiden Jokowi,” ulas Najib.

Najib berharap jajaran Kabinet Indonesia Maju harus fokus dan efektif dalam bekerja untuk kemajuan Indonesia. Terutama di sisi pertahanan dan ekonominya. “Pemeritahan periode saat ini sudah ada ‘sosok Rembulan’ dan ‘sosok Matahari’ yang akan diyakini membuat Indonesia lebih maju dan sejahtera. Sukses untuk Presiden Jokowi dan Prabowo sebagai Menhan,” pungkas Najib

(Source: BeritaSatu.com)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News