Mahfud Sesalkan Terjadi Penculikan Lagi Oleh Abu Sayyaf

BENTENGSUMBAR.COM - Menko Polhukam Mahfud MD menyesalkan terjadi lagi penculikan Warga Negara Indonesia (WNI) oleh kelompok teroris Abu Sayyaf di Filipina Selatan. Karena, Indonesia baru saja membebaskan tiga WNI yang diculik sebelumnya.

"Memang apa namanya, kita baru berhasil membebaskan tiga. Tiba-tiba lima diambil lagi. Kan ini masalah keamanan di laut dan lautnya kan bukan laut Indonesia," kata Mahfud di Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin, 20 Januari 2020.

Mahfud menjelaskan pihaknya masih berkoordinasi dengan Menteri Luar Negeri terkait pembebasan WNI yang baru diculik. Indonesia juga berkoordinasi dengan Malaysia karena kapal yang ditangkap selalu milik Malaysia.

Saat ditanya apakah merekomendasikan kepada Malaysia agar tidak kembali berlayar ke perairan Filipina Selatan yang sering menjadi area perampokan, Mahfud tegaskan itu sebagai salah satu pemikiran. Ada banyak pemikiran lain yang masih terus dikomunikasikan dengan Malaysia.

"Banyaklah pemikiran itu. Kan aneh juga baru bebas tiga diambil lima lagi," tegasnya.

Menurutnya perampokan akan hilang jika kelompok Abu Sayyaf lenyap. Selama mereka ada, perbuatan serupa akan terus berulang.

(Source: beritasatu.com)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News