Cegah Covid-19, Nagari Sinuruik Ciptakan Peta Sosial Masyarakat

BENTENGSUMBAR.COM - Untuk mencegah dan meminimalisir penyebaran Covid-19, Nagari Sinuruik menciptakan peta sosial masyarakat agar memudahkan dalam pendataan dan pengawasan terhadap masyarakat Nagari Sinuruik.

Peta sosial masyarakat ini merupakan peta pengelompokan jumlah lansia dan penyakit kronis yang tersebar disetiap kejorongan di Wilayah Kenagarian Sinuruik.

"Dimana nanti kita akan fokuskan perhatian pada segmen ini dan akan memberikan perhatian lebih,  karena segmen ini merupakan resiko yang paling rentan terhadap virus Covid-19," Dasril, Sekretaris Nagari (Sekna) Sinuruik, di ruangannya, Selasa, 7 April 2020.

Dikatakannya, pihaknya belajar dari daerah lain, bahwasanya yang lebih berisiko terkena Covid-19 tersebut adalah rata-rata dari golongan lansia dan orang-orang yang mengidap penyakit kronis.

"Makanya, kita data, untuk memudahkan kita memantau dan mengawasi mereka, agar pengawasan kita terhadap penyebaran Covid-19 ini berjalan maksimal," ujarnya.

Dikatakannya, dari tujuh kejorongan yang ada di Nagari Sinuruik, sudah terdata sekitar 898 orang lansia dan 81 orang yang mengidap penyakit kronis. Dan itu sudah didata dan dibuatkan Peta Sosial masyarakatnya sesuai tempat tinggal masing-masing.

Dilanjutkannya, dengan pendataan ini setiap lansia atau orang yang mengidap penyakit kronis tersebut, jika terjadi suatu gejala yang merupakan tanda-tanda dari Covid-19, seperti flu dan batuk, maka di peta tersebut akan diberikan tanda warna hijau, kuning dan merah, dengan maksud agar memudahkan petugas satgas Pencegahan Covid-19 Kenagarian dalam melakukan pengawasan.

"Warna hijau di peta tersebut, menandakan semua warga dalam kondisi aman, jika di peta terdapat warna kuning, maka akan dilakukan pengobatan dan pemantauan serta diharapkan mengisolasi diri dirumah, jika di peta terdapat warna merah, maka setiap lansia dan orang-orang yang mengidap penyakit kronis tersebut akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan akan dibawa ke puskesmas atau rumah sakit terdekat," terang Dasril.

"Program Pemetaan Sosial masyarakat ini merupakan yang pertama dan juga satu-satunya di Pasaman Barat, dan ini merupakan inisiatif kita dari warga Nagari Sinuruik, untuk memaksimalkan kinerja kita dalam pencegahan Covid-19,"  lanjutnya.

Pemerintahan Nagari Sinuruik juga membuka tangan yang selebar-lebarnya bagi para donatur untuk ikut berpartisipasi terutama pada bantuan sembako, cairan disinfektan,  vitamin C dan E,  APD dll. Agar lebih tertib kita sangat berharap bisa disalurkan melalui Posko Covid-19 Nagari Sinuruik.

(Rido)

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News