Diserang Netizen Pendukung Anies, Ferdinand: Pekerjaan Gue Lawan Kaum Intoleran

Diserang Netizen Pendukung Anies, Ferdinand: Pekerjaan Gue Lawan Kaum Intoleran
BENTENGSUMBAR.COM - Mantan Politisi Demokrat, Ferdinand Hutahaean diserang seorang netizen pendukung Anies Baswedan lantaran dinilai kerap menjelek-jelekkan gubernur DKI Jakarta itu.


Netizen pengguna Twitter Faktaanies tersebut mempertanyakan soal pekerjaan Ferdinand Hutahaean lantaran tiap hari ia menilai Ferdinand kerjanya hanya memfitnah dan menjelek-jelekkan Anies Baswedan.


Tak hanya itu, netizen tersebut lewat cuitannya pada Rabu 16 Juni 2021 juga menilai Ferdinand merupakan buzzer bayaran. Ia pun lantas mempertanyakan siapa pihak yang membayar pegiat media sosial tersebut.


“Ada yang tau ga makhluk ini kerjanya apa? Kok tiap hari fitnahin dan jelekin Pak Anies mulu ya. Dibayar berapa ya?,” cuit netizen Faktaanies.


Dalam unggahannya tersebut, netizen itu juga membagikan sebuah poster yang bernada hinaan terhadap Ferdinand Hutahaean.


Dilihat dari isi poster tersebut, tampak netizen itu mengedit foto Ferdinand dengan mamakai celana dalam merah.


Sementara pada narasi poster itu, tertulis kalimat berisi hinaan dan tudingan terhadap mantan kader Partai Demokrat tersebut terkait Anies dan wakilnya Ahmad Riza Patria.


“Ferdinand Hutahaean alias si ‘CD Merah’ pakai taktik adu domba memecah belah Gubernur Anies dan Wagub Ariza. Dia kira masyarakat akan benci pada Anies, dan sensi ke Wagub. Malah sebaliknya dukungan dan persahabatan mereka semakin kuat,” demikian isi poster yang dibagikan netizen Faktaanies tersebut.


Menanggapi serangan netizen itu, Ferdinand Hutahaean pun menyebut kelas pendukung Anies Baswedan sangat hina.


“Kelas pendukung aniesbaswedan cuma sehina ini? Nis, lu ngga sanggup nyuruh orang beneran bicara sm gue?,” ujar Ferdinand.


Selain itu, Ferdinand juga menjawab pertanyaan dari netizen tersebut soal pekerjaan dan bayaran dirinya.


Ia pu mengungkapkan, pekerjaannya adalah menjaga Indonesia dari kaum intoleran khususnya yang datang dari Yaman.


Sementara pihak yang membayarnya untuk menjelek-jelekkan Anies Baswedan, kata Ferdinand, yakni para leluhur Indonesia asli.


“Lu mau tau kerjaan gue? Gue kasi tau ya, kerjaan gue menjaga Indonesia dan ngelawan kaum intoleran terutama yang datang dari Yaman. Yang bayar gue siapa? Leluhur Indonesia Asli!,” ujarnya.


Sumber: terkini.id

Silakan baca konten menarik lainnya dari BentengSumbar.com di Google News
BERITA SEBELUMNYA
« Prev Post
BERITA BERIKUTNYA
Next Post »